jpnn.com - HARI ini umat Islam merayakan kemenangan. Hari ini, tak ada perbedaan, entah itu Muhammadiyah atau Nahdlatul Ulama, bahkan pemerintah sekalipun, sudah seia sekata. Hari ini, Jumat 17 Juli 2015 adalah 1 Syawal 1436 H, hari raya Idul Fitri.
Sejak takbir dan tahmid sahut menyahut diiringi bedug bertalu-talu malam tadi, sesekali diiringi bunyi petasan, lantunan permohonan kata maaf pun saling berbalas.
BACA JUGA: Tjahjo Minta Irjen Kemendagri Lebih Ketat Awasi Keuangan Daerah
Tak terkecuali dari orang nomor satu di republik ini, Joko Widodo. Di akun twitter dan facebook-nya, Presiden Jokowi ikut menyampaikan permohonan maaf.
"Bangsa yang besar akan selalu menjaga silaturahim demi persatuan," tulisnya malam tadi.
BACA JUGA: Pesan Pak Menteri Agama: Takbiran Malam Lebaran Tak Usah sampai Larut
"Bangsa yang besar adalah bangsa yang tumbuh dalam semangat silaturahim. Bangsa yang menjadikan persatuan sebagai sebuah kekuatan. Bangsa yang selalu membuka pintu maaf seluas ikhlas. Sepanjang napas," sebutnya.
"Bersama gema takbir dan tahmid, saya ucapkan Selamat Idul Fitri 1436 H. Taqobalallaahu minna waminkum. Mohon maaf lahir dan batin," sebut sang presiden. (adk/jpnn)
BACA JUGA: Tahun Depan Rekrutmen PNS Termasuk PPPK
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ini Antara Lain yang Diatur di RPP Disiplin PNS
Redaktur : Tim Redaksi