Pak Kiai Tidak Perlu Istikharah untuk Pilih Capres Jika Mahfud MD Jadi Cawapres

Senin, 25 September 2023 – 16:36 WIB
Menko Polhukam Mahfud MD. Foto: Ricardo/JPNN

jpnn.com, JAKARTA - K.H. Abdul Muqiet Arief yang dikenal sebagai ulama sekaligus tokoh masyarakat Jember, Jawa Timur (Jatim), mengharapkan Moh. Mahfud MD bisa menjadi bakal cawapres pada Pilpres 2024.

Pengasuh Pondok Pesantren Al Falah Jember tersebut berpendapat bahwa kalangan ulama dan santri akan lebih mudah memilih capres jika Mahfud yang menjadi cawapres.

BACA JUGA: Punya Branding Integritas, Mahfud MD Berpotensi Dampingi Ganjar Kerek Elektabilitas

"Saya merasa tidak perlu menjalankan salat istikharah untuk memohon petunjuk untuk memilih siapa calon pemimpin Indonesia nanti jika Pak Mahfud mencalonkan diri menjadi cawapres, apabila beliau bersedia," ujar Kiai Abdul Muqiet sebagaimanan diberitakan Antara, Senin (25/9).

Mahfud sempat mengunjungi Pesantren Al Falah di Desa Karangharjo, Kecamatan Silo, Kabupaten Jember pada Minggu (24/9) malam.

BACA JUGA: Ganjar & Mahfud Duduk Berdua sambil Mengopi, Pertanda Apa?

Menko polhukam itu merupakan pembicara pada Silaturahmi Kebangsaan bertema 'Peran Pondok Pesantren dalam Merawat Kehidupan Berbangsa dan Bernegara' di Pesantren Al Falah tersebut.

Kiai Abdul Muqiet menjelaskan Mahfud MD merupakan figur yang tegas, bersih, berani, dan tidak ada beban dalam menjalankan amanah.

BACA JUGA: NU Adalah Kunci, Nahdiyin Jadi Penentu Pemenang Pemilu

Menurut Kiai Abdul Muqiet, guru besar ilmu hukum itu juga dekat dengan almarhum KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur).

Kiai Abdul Muqiet menegaskan pertimbangan memilih seorang pemimpin tidak cukup hanya berdasarkan elektabilitas hasil survei.

Menurut dia, calon pemimpin yang dipilih harus bisa mengayomi, mengajak, dan membangun bangsa merajut kebinekaan yang ada.

"Kami semua sangat merindukan sosok pemimpin yang tidak saja bisa memajukan negeri dan bangsa ini, tapi juga sosok yang bisa merajut dan merekatkan kebhinekaan dengan akhlakul karimah, terutama dalam bidang penegakan hukum," katanya.

Adapun Mahfud menyatakan kewenangan mengusung capres dan cawapres ada di partai politik.

“Biar parpol yang mengolah dan menjawab," katanya.

Saat ini nama Mahfud meramaiakan bursa bakal cawapres untuk Ganjar Pranowo. Beberapa waktu lalu, kedua tokoh itu juga sempat bertemu dan berbicara berdua.(Antara/jpnn.com)

Berita ini telah tayang sebelumnya dengan judul: Respons Singkat Mahfud MD Soal Namanya Masuk Bursa Cawapres


Video Terpopuler Hari ini:

BACA ARTIKEL LAINNYA... Banyak Warga Muhammadiyah & Nahdiyin Jadi Caleg PDIP, Hasto Berkisah soal Sejarah


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler