Pak Marius Ardu Sampaikan Kabar Kurang Baik

Sabtu, 17 Juli 2021 – 09:57 WIB
Warga memakai masker mewaspadai ancaman Covid-19. Ilustrasi Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, KUPANG - Juru Bicara Gugus Tugas Percapatan Penanganan COVID-19 Provinsi Nusa Tenggara Timur Marius Ardu Jelamu mengatakan pasien positif COVID-19 bertambah 488 orang sehingga total kasus terkonfirmasi positif corona telah menembus 30.218 orang.

Dia menjelaskan penambahan 488 orang pasien COVID-19 itu tersebar di delapan kabupaten/kota yaitu Kabupaten Malaka enam orang, Kabupaten Belu 14 orang, Kabupaten Sumba Tengah 23 orang dan Kabupaten Alor 37 orang.

BACA JUGA: Mayat Perempuan Bertato dalam Boks Plastik Itu Adalah...

Kemudian penambahan pasien COVID-19 juga terjadi di Kabupaten Ngada 48 orang, Kabupaten Ende 84 orang dan Kabupaten Sumba Timur 109 orang.

Penambahan kasus positif terbanyak terjadi di Kota Kupang mencapai 167 orang.

BACA JUGA: Mengerikan, 2 Pria Duel Pakai Senjata Tajam Tengah Malam

"Pasien terkonfirmasi positif COVID-19 di NTT terus bertambah setiap hari. Berdasarkan data yang diterima gugus tugas pada Jumat (16/7) ada penambahan 488 kasus positif di NTT," kata Marius Ardu di Kupang, Sabtu.

Dia menjelaskan pasien COVID-19 yang masih dalam perawatan medis maupun isolasi mandiri di provinsi NTT mencapai 9.999 orang.

Selain terjadi penambahan kasus positif juga ada penambahan pasien yang sembuh dari paparan COVID-19 mencapai 33 orang sehingga secara akumulatif pasien yang sembuh dari inveksi virus Corona sebanyak 19.597 orang.

Sementara pasien yang meninggal dunia karena terinveksi virus Corona mencapai 622 orang.

Menurut Marius, Pemerintah NTT telah mengingatkan pemerintah kabupaten/kota untuk terus melakukan upaya pengendalian lonjakan kasus COVID-19 dengan memperketat penerapan PPKM darurat.

"Melalui PPKM mikro darurat yang dilakukan di daerah-daerah mampu menekan lonjakan kasus COVID-19, serta terus melakukan edukasi warga tentang penerapan protokol kesehatan," tegas Marius. (antara/jpnn)

Video Terpopuler Hari ini:


Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler