jpnn.com - JAKARTA - Wakil Ketua DPR RI Agus Hermanto mengingatkan posisi para menteri dalam kabinet adalah pembantu presiden dalam melaksanakan tugas-tugasnya. Karena itu menurut Agus, akan menjadi aneh kalau ada menteri yang mengkritik presiden.
"Ya, dimana-mana, menteri itu membantu tugas-tugas presiden menjalankan roda pemerintahan. Kalau mau kritik, harus berada di luar kabinet dan pemerintahan," kata Agus Hermanto, menjawab pertanyaan wartawan, terkait ditunjuknya Rizal Ramli sebagai Menko Kemaritiman dalam kabinet Joko Widodo-Jusuf Kalla, di Gedung DPR, Senayan Jakarta, Rabu (12/8).
BACA JUGA: Inilah Tanggapan Andi Widjajanto soal Pramono Jadi Seskab
Rizal memang dikenal sebagai ekonom yang vokal mengkritik, tak terkecuali pemerintahan Jokowi-JK.
"Kalau Pak Rizal di dalam, tidak boleh kritik pemerintah lagi. Bolehnya hanya mendukung semua ide Pak Jokowi dan mengimplementasikanya bersama menteri-menteri lainnya," tegas Agus.
BACA JUGA: Ini Analisa Pengamat Mengapa Mbak Puan Lolos Reshuffle
Menjawab pertanyaan wartawan terkait Rizal Ramli yang dikenal sebagai ekonom dan Jokowi menunjuknya jadi Menko Kemaritiman? Agus menegaskan bahwa tugas itu masih terkait dengan ekonomi. Sebab, potensi kekayaan Indonesia itu sesungguhnya lebih banyak di laut.
"Tapi apakah Pak Rizal berhasil mempebaiki ekonomi Indonesia, kita lihat saja nanti. Kerja saja belum, kok sudah dievaluasi kinerjanya. Kalau tebakan tidak bagus," pungkasnya. (fas/jpnn)
BACA JUGA: Usai Hadiri Pelantikan di Istana, Ada Kumpul-Kumpul di Rumah Megawati
BACA ARTIKEL LAINNYA... Setelah Dilantik Pramono Meluncur ke Rumah Megawati, Dapat Arahan
Redaktur : Tim Redaksi