Pakistan Tangkap Dalang Teror Mumbai

Lagi, Truk Passukan NATO Dibakar

Selasa, 09 Desember 2008 – 15:45 WIB
PESHAWAR - Pakistan membuktikan janji untuk membantu India mengungkap siapa di balik teror MumbaiKemarin (8/12) negeri bekas jajahan Inggris itu menangkap dalang tragedi yang menewaskan hampir 200 orang tersebut

BACA JUGA: Empat Kepala Negara akan Bertemu di Bali

Dia adalah Zaki-ur-Rehman Lakhvi.

Lakhvi ditangkap setelah militer Pakistan menggeledah kamp militan di pinggiran Kashmir yang masuk wilayah Pakistan
Operasi pemberantasan militan dengan dukungan sebuah helikopter itu juga menangkap sedikitnya sebelas orang lain yang sedang bersama Lakhvi

BACA JUGA: Jelang Wukuf, Makkah-Arafah Macet Total



Petugas yang terlibat dalam operasi tersebut mengatakan bahwa kamp di dekat Kota Muzaffarabad itu milik Lashkar-e-Taiba yang dipimpin Lakhvi
Sebelum akhirnya bisa menangkap 12 militan tersebut, pasukan keamanan terlibat baku tembak

BACA JUGA: Wali Kota dan Tiga Pengawalnya Dibunuh



Penyergapan itu merupakan respons pertama Islamabad sejak teror berdarah merobek Mumbai pada 26 November laluPascateror tersebut, India secara konsisten menuding Pakistan sebagai dalangHubungan kedua negara bertetangga yang selama ini memang bermusuhan itu kian panasIndia bahkan sudah meningkatkan pengamanan pada level siap perang.

Mereka yang tertangkap kemarin langsung diinterogasiSementara itu, yang terluka dirawat di rumah sakit militerKamp di Muzaffarabad tersebut digunakan Lashkar-e-Taiba secara teratur sampai 2004"Kamp itu dulu digunakan melatih orang-orang yang dipersiapkan untuk berperang di wilayah Kashmir yang masuk teritori India," tutur seorang sumber intelijen Pakistan yang tak disebutkan namanya kepada Associated Press kemarin

Sementara itu, di bagian lain Pakistan, yakni Peshawar, milisi bersenjata kembali menyerang gudang logistik NATOKalau sehari sebelumnya 106 truk pengangkut kendaraan militer milik pasukan NATO dan Amerika Serikat dibakar, dalam serangan kemarin seratus truk lain dimusnahkan oleh milisi yang diduga sebagai anggota Taliban tersebut.

"Sepertinya, jenis serangan itu sama dengan malam sebelumnya," ujar Anwar Zeb, seorang pejabat kepolisian yang dikerahkan ke tempat kejadian, seperti dikutip Associated Press

Sama seperti sehari sebelumnya, kemarin para penyerang bersenjata tersebut kembali luput dari kejaran petugasZeb menyatakan, sebelum menyalakan api, para penyerang lebih dulu menyiramkan bensin ke bodi kendaraan.  "Untung, petugas pemadam kebakaran bisa datang secepatnyaPaling tidak, ada sekitar 40 kendaraan yang bisa diselamatkan," ungkapnya kepada Agence France-Presse

Seorang petugas keamanan yang kebetulan menyaksikan insiden tersebut kemarin dini hari mengatakan bahwa serangan terbaru di markas NATO itu melibatkan sedikitnya 200 orangSangat diduga, mereka adalah militan yang sangat terlatihBuktinya, serangan yang dilancarkan dalam hitungan menit itu cukup rapiSelain sukses membumihanguskan lebih dari seratus kendaraan target, para penyerang tidak butuh waktu lama untuk kabur.(hep/ttg)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Warga AS Serbu Kupon Makan Gratis


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler