Palembang Kekurangan Guru, LaNyalla Usul Tenaga Hononer Diangkat jadi ASN

Senin, 08 Februari 2021 – 20:55 WIB
Ketua DPD RI AA LaNyalla Mahmud Mattalitti. Foto: Humas DPD.

jpnn.com, JAKARTA - Ketua DPD AA LaNyalla Mahmud Mattalitti meminta pemerintah pusat melakukan pengangkatan guru honorer menjadi ASN (Aparatur Sipil Negara) sesuai regulasi yang ada. 

LaNyalla menegaskan ini merespons persoalan defisit atau kekurangan guru yang terjadi di Palembang, Sumatera Selatan. 

BACA JUGA: Pembunuh Wanita Muda yang Tewas Tertusuk Bambu Ditangkap, Motifnya...

Untuk guru SD, Palembang kekurangan 2.000 orang. Sementara untuk tingkat SMP Palembang membutuhkan sekitar 1.400 guru.

"Saya kira pengangkatan guru honorer menjadi ASN bisa menjadi solusi mengatasi kekurangan guru di Palembang," kata LaNyalla, Senin (8/2). 

BACA JUGA: Buka Layanan Main Bertiga, Pasutri Digerebek Saat Menunggu Pelanggan di Hotel

Senator Dapil Jawa Timur itu mengatakan kekuarangan guru di Palembang terjadi lantaran guru berstatus ASN banyak yang telah memasuki masa pensiun.

Menurut LaNyalla, hal inilah yang menjadi alasan mendesaknya pengangkatan guru honorer menjadi ASN di Palembang. 

BACA JUGA: Tepergok Saat Beraksi, Harun Babak Belur Diamuk Massa Jadi Kayak Begini

"Kekurangan tenaga guru tidak boleh dibiarkan berlarut-larut," tegas alumnus Universitas Brawijaya Malang, Jatim, itu. 

Mantan ketua umum PSSI ini mengatakan seharusnya pemerintah sudah menetapkan formasi ASN yang pensiun. 

"Sehingga kekosongan guru tidak terjadi dan menjadi kendala dalam berlangsungnya proses belajar mengajar," paparnya. 

Sebelumnya, Kepala Dinas Pendidikan Kota Palembang Ahmad Zulinto mengungkapkan pihaknya kekurangan guru SD sebanyak 2.000 orang, dan SMP sekitar 1.400. 

Menurutnya, dengan adanya tambahan baru CPNS untuk tenaga pengajar ini dapat membantu mengatasi masalah kekurangan guru. 

BACA JUGA: Sri Widayu Tewas Dihantam Tabung Gas Elpiji 3 Kilogram

"Namun, kami masih kekurangan untuk guru terutama tingkat SD," ungkapnya. (boy/jpnn)

Yuk, Simak Juga Video ini!


Redaktur & Reporter : Boy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler