jpnn.com - BERLIN - Di tengah kritikan soal terus anjloknya peminat balapan Formula 1 kabar dari Jerman ini justru membuktikan sebaliknya. Meski GP Jerman absen dari kalender balap tahun ini, penonton televisi Jerman tetap meminati balapan F1. Faktanya, saat GP Inggris dua pekan lalu penonton dikabarkan melonjak.
Ketika kalender balap F1 mengalami jeda tiga pekan antara GP Inggris dan Hungaria, setelah GP Jerman dilorot dari kalender balap untuk kali pertama tahun ini, antusiasme penonton di Jerman tak surut. Data dari RTL, televisi yang mengantongi hak siar F1 jumlah penonton GP Inggris mencapai 5,33 juta di Jerman. Naik nyaris setengah juta orang dari tahun lalu di balapan yang sama.
BACA JUGA: Tertimpa Sial, Pembalap Indonesia Ini Gagal Finish di Race Pertama
Media Jerman juga mencatat peningkatan rating serupa terjadi saat GP Kanada dan Austria. Pahlawan lokal Nico Rosberg (Mercedes) dalam sebuah kolom di Koran Jerman, Bild, mengatakan bahwa meski diserbu kritikan F1 tetap saja menjadi balapan yang paling banyak ditonton di dunia.
"Aku rasa (F1) ini masih ajang motorsport terbaik dan paling banyak ditonton di dunia," tulisnya.
BACA JUGA: Ingin Patenkan Gelar Juara, Daud Yordan Tantang Juara Bertahan Asia Pasifik
Menyusul kabar baik dari Jerman tersebut, Dewan Motor Sport Dunia FIA mengumumkan jadwal sementara seri balapan Formula 1 musim 2016. Lebih riuh dari tahun ini, F1 musim depan bakal diisi 21 seri.
Termasuk kembalinya GP Jerman pada 31 Juli 2016. Jadwal tersebut dilansir rapat yang diadakan para petinggi FIA di London, Jumat (10/7) waktu setempat.
BACA JUGA: Tunggu Kepastian Turnamen, Gresik United Belum Kumpulkan Tim
Tuan rumah baru yang bakal menantang ketangguhan adaptasi para pembalap adalah sirkuit di Baku, Azerbaijan pada 17 Juli 2016. Perpindahan jadwal yang mencolok terjadi pada GP Rusia di Sochi, dari Oktober tahun ini menjadi Mei musim depan.
Satu-satunya di tanah Amerika Serikat akan dilangsungkan di Austin, Texas, 23 Oktober 2016. Tidak ada GP di New Jersey, AS yang ada di dalam jadwal sementara musim 2014 sebelum akhirnya ditunda. (cak/ham/ray)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kisah Pilu Bocah Balita yang Menangisi Kepergian RvP
Redaktur : Tim Redaksi