jpnn.com - JAKARTA - Partai Amanat Nasional (PAN) diyakini belum akan memeroleh 'jatah' kursi menteri dalam waktu dekat. Pasalnya, Presiden Joko Widodo saat ini masih terus berbenah dengan melakukan manajemen khusus menghadapi kepentingan dan pergolakan di lingkaran dalam kekuasaan.
"Jadi saya kurang percaya kalau Jokowi akan melakukan reshuffle (dalam waktu dekat, red). Kalau PAN mendapat jatah pemerintah kekuasaan, saya kira tidak langsung sekarang," ujar pengamat politik J Kristiadi, Selasa (20/10).
BACA JUGA: Siap Berikan Pendampingan, TP4 Tak Melihat Klasifikasi Anggaran
Menurut Kristiadi, kalau pun PAN diakomodir dalam kekuasaan, jabatan yang diberikan masih sebatas pimpinan lembaga tinggi negara.
"Mungkin dia (PAN,red) di tim ekonomi, Kadin. Jadi lebih ke lembaga tinggi negara," ujar Kristiadi.
BACA JUGA: Para Menteri Ini Dapat Pujian, Kecuali Sudirman Said...Kok?
Kristiadi juga menilai langkah kabinet Jokowi di satu tahun pemerintahannya saat ini sudah cukup tepat. Yaitu memelihara kepercayaan dan harapan publik, dengan menghadirkan kebijakan-kebijakan yang manfaatnya sangat dirasakan masyarakat.
"Sudah betul sekarang ini Kartu Indonesia sehat, pendidikan, dan pembangunan jalan, dan (pemberantasan, red) penyeludupan ikan, itu saya kira dikembangkan terus. Karena bertumpu pada kekuatan masyarakat lah Jokowi bisa survive," ujarnya.(gir/jpnn)
BACA JUGA: Ini Prestasi Jokowi Versi Wagub DKI
BACA ARTIKEL LAINNYA... Sudirman Said: Belum Ada yang Bisa Dievaluasi dari Setahun Pemerintahan Jokowi-JK
Redaktur : Tim Redaksi