PAN Masih Unggulkan Helmi Hasan

Senin, 21 Agustus 2017 – 11:46 WIB
Partai Amanat Nasional (PAN). Ilustrasi: dokumen JPNN.Com

jpnn.com, BENGKULU - Partai Amanat Nasional (PAN) masih mengunggulkan sosok H. Helmi Hasan, SE pada Pilwakot Bengkulu 2018 mendatang.

Calon petahana itu akan kembali diusung sebagai calon walikota (cawali).

BACA JUGA: Seluruh Balon Gubri dan Wagubri Direkomendasikan ke DPW PAN

“Elektabilitas Pak Helmi Hasan masih mendominasi sehingga besar kemungkinan dialah yang akan diusung kembali sebagai cawali. Tetapi sampai hari ini kami di internal PAN masih menunggu keputusan beliau (Helmi Hasan),” kata Wakil Ketua DPW PAN Provinsi Bengkulu, Dempo Xler, S.Ip kepada Rakyat Bengkulu (Jawa Pos Group) hari ini.

Namun dalam teknisnya nanti, sambung Dempo, PAN tetap membuka pendaftaran seleksi calon yang akan diusung dalam Pilwakot 2018.

BACA JUGA: Gandeng Figur Perempuan, Hasan Helmi Diprediksi Masih Kuat

Baik untuk kursi cawali maupun calon wakil wali kota. Semua kader berniat maju diberikan kesempatan yang sama. Namun syarat mutlak bagi setiap kader yang berminat maju adalah dilakukan survei elektabilitas.

“Yang pasti yang akan kami usung adalah figur yang track recordnya bagus dan basis massanya jelas. Dan terkait jadwal penjaringan kita tunggu hasil Rakernas Bandung nanti,” tutur Dempo.

BACA JUGA: Bang Zul Tiap Hari Sosialisasi Empat Pilar, Kurang Toleran?

Berkaitan dengan kursi wakil, PAN terbuka kepada siapapun. Baik kader parpol lain maupun figur non parpol. Tidak mutlak ditentukan partai, pasangan yang akan diusung di kursi calon wakil wali kota juga atas dasar persetujuan cawali yang akan diusung.

Bahkan porsi penentuan calon wakil akan lebih besar diberikan kepada cawali.

“Yang jelas harus ada keseimbangan, wakil yang diusung disetujui parpol dan cawalinya,” ungkap Dempo.

Terkait koalisi, PAN yang memiliki 4 kursi di DPRD kota tetap menargetkan terbentuknya koalisi gemuk. Dalam artian meliputi banyak parpol. Walaupun jumlah kursi legislatif yang dibutuhkan PAN hanya 3 kursi lagi untuk syarat pengusungan paslon, PAN tetap membuka diri kepada parpol manapun yang siap membentuk koalisi.

“Syaratnya hanya satu, memiliki kesamaan visi dan misi dalam mengusung paslon. Dengan sendirinya akan menyaut dengan program-program kerja ke depan,” tutup Dempo.(new)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Pernyataan Victor Laiskodat Dianggap Bikin Resah Aktivis Partai


Redaktur & Reporter : Budi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler