jpnn.com - JAKARTA - Partai Amanat Nasional (PAN) menilai penundaan penetapan jumlah daftar pemilih tetap (DPT) nasional hanya akan semakin menimbulkan masalah. Menurut Wakil Ketua Umum PAN, Dradjad H Wibowo, penundaan penetapan DPT akan memengaruhi seluruh tahapan pemilu yang ada, bahkan dapat mengganggu proses tahapan pemilihan presiden nantinya.
"Penundaan DPT mempunyai risiko konstitusional yang besar sekali. Oleh karena itu, kami memilih mana yang mudharatnya lebih kecil, sambil mencari solusi," kata Dradjad dalam rapat pleno KPU yang digelar di gedung KPU, Jakarta, Senin (4/11) petang.
BACA JUGA: Belum Ditetapkan, DPT Diperkirakan 186.612.255
Mantan anggota DPR RI itu menambahkan, KPU sebaiknya segera melakukan penetapan DPT. Dengan demikian masyarakat memiliki kepastian.
"PAN mendukung penetapan DPT. Namun tetap perlu ada perbaikan. Untuk daftar pemilih yang masih bermasalah, bisa dicarikan solusi seperti daftar susulan," katanya.
BACA JUGA: Kemendagri Kecewa Sikap KPU
Drajad menegaskan bahwa adanya daftar susulan dimungkinkan demi kebaikan bersama. Namun begitu, prosesnya perlu dilakukan secara terbuka dan transparan agar seluruh partai politik peserta Pemilu 2014 dan masyarakat secara luas mengetahui hasil perbaikan yang dilakukan.
"Transparansi itu penting untuk menjamin validnya data yang dimiliki KPU. Sekecil apa pun ketidaktransparansi yang dilakukan, akan memengaruhi kredibilitas pemilu. Kalau di negara maju, pejabat yang bertanggung jawab terhadap hal tersebut sudah mundur," katanya.(gir/jpnn)
BACA JUGA: Golkar Desak KPU Segera Tetapkan DPT
BACA ARTIKEL LAINNYA... Bawaslu Persilakan KPU Tetapkan DPT
Redaktur : Tim Redaksi