"Pada intinya terlalu cepat untuk mengatakan NasDem merajai papan tengah. PAN kalah dengan NasDem. Yang di atas memang sudah ketahuan," kata Bima Arya saat menjadi pembicara dalam rilis survei (SMRC) di Jakarta, Minggu (14/10).
Dari hasil survei SMRC, secara mengejutkan NasDem diposisikan bisa melampaui perolehan suara tiga partai lama, yakni PAN, Gerindra, PKS, PKB dan PPP. NasDem akan memperoleh suara 4 persen pada Pemilu 2014. Sementara Gerindra, PKS, PKB dan PPP masing-masing 3 persen. PAN sendiri hanya 2 persen. Sementara tiga partai yang masuk papan atas adalah Golkar, PDI Perjuangan, dan Demokrat.
"Sebagai partai baru dengan pemilih kuat, dan dengan waktu yang masih cukup panjang, NasDem potensial paling kuat setidaknya di partai-partai papan tengah," kata kata Chief Eksekutif Officer SMRC, Grace Natalie.
Bima Arya menjelaskan perilaku pemilih yang berpindah pilihan pada Pemilu bisa disebakan faktor figur dan stok isu. "Isu restorasi NasDem cukup. Tapi kalau figur, mari kita lihat (sendiri). Kaya di figur tapi tidak bisa produksi isu, percuma juga," pungkasnya. (awa/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Parpol Jangan Usung Kutu Loncat di Pemilukada
Redaktur : Tim Redaksi