jpnn.com, JAKARTA - Dirjen Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan (Kemenhub) R Agus H Purnomo menuturkan operasional tol laut tidak akan dihentikan meski di kala pandemi.
Pihaknya juga berencana menyesuaikan rute-rute Tol Laut untuk mendongkrak tingkat keterisian kapal. Pasalnya, selama ini muatan balik yang kosong masih menjadi kendala dalam operasional Tol Laut.
BACA JUGA: Pandemi Corona, Program Tol Laut jadi Andalan Distribusi Logistik ke Daerah
Hal itu disampaikan Agus dalam diskusi virtual dengan Forwahub, Selasa (15/9).
“Program tol laut, kapal perintis, kapal ternak akan terus kami jalankan. Kami paksa supaya tetap terus berjalan baik. Kami tetap berjalan di seluruh Indonesia, jalur-jalurnya manapun kami lakukan penugasan dan tetap berjalan," kata Agus.
BACA JUGA: Lewat Cara ini, Kemenhub Terus Lakukan Optimalisasi Program Tol Laut
Agus juga mendorong supaya industri lainnya juga bergerak supaya perekonomian kembali pulih lewat tol laut.
“Sekarang kami harus dorong industri supaya tetap bisa melakukan kegiatan dengan baik, dari perikanan dan pertanian juga, supaya nanti kapal yang terutama di daerah 3T, bisa muatan baliknya ada. Kami memanfaatkan berbagai usaha. Sekarang ya mulai tumbuh tapi belum terlalu signfikan," lanjutnya.
BACA JUGA: 8 Kesalahan saat Mencoba Turunkan Berat Badan dengan Buah
Dalam kesempatan yang sama, Direktur Lalu Lintas dan Angkutan Ditjen Perhubungan Laut Capt. Antoni Arif Priadi menambahkan pihaknya akan lebih intensif berkoordinasi dengan Kementerian Pertanian, Kementerian Perdagangan hingga Badan Pusat Statistik untuk membantu dan mendapat gambaran arus pusat logistik yang tepat.
"Kami sudah ke Kementan untuk urusan ternak ini. Lebih banyak kami kolaborasi supaya kapan ada waktu tepatnya angkutannya selalu menyesuaikan sehingga kapal tidak kosong," tandas Antoni.(chi/jpnn)
Redaktur & Reporter : Yessy