Pandemi Covid-19, Bolehkah Anak Kembali Bersosialisasi dengan Teman-temannya?

Minggu, 02 Agustus 2020 – 18:33 WIB
Ilustasi wahana bermain anak-anak aktif. Foto: Wonderkids.

jpnn.com - PANDEMI corona telah membuat berbagai aktivitas terganggu, seperti sekolah, perkantoran dan berbagai event dunia.

Begitu pula dengan kehidupan sosialisasi masyarakat. Banyak anak kini terpaksa berdiam diri di rumah tanpa bisa menemui teman mereka.

BACA JUGA: Curhat Mutia Ayu Membesarkan Anak Tanpa Glenn Fredly

Apa yang sebaiknya dilakukan orangtua bila anak meminta izin untuk bertemu langsung dengan teman-temannya di tengah adaptasi kebiasaan baru?

Psikolog Ajeng Raviando mengatakan, orangtua sebaiknya memberikan sedikit keleluasaan bila anak ingin bersosialisasi dengan teman sebaya mereka.

BACA JUGA: Mola TV Luncurkan Paket Anak Nasional dengan Harga Terjangkau

Khususnya bila mereka sudah bisa disiplin menerapkan protokol kesehatan.

"Anak praremaja biasanya sudah bisa atur diri sendiri bagaimana harus bersikap," kata Ajeng di bincang-bincang “Jaga Kesehatan, Belajar di Rumah, Bebas Stres" Frisian Flag baru-baru ini.

BACA JUGA: Stres Mengajari Anak Selama Pandemi? Begini Cara Mengatasinya

Tak apa jika anak ingin bertemu teman-teman, namun pastikan mereka semua mengenakan alat pelindung seperti masker dan pelindung wajah untuk menekan risiko penyebaran virus.

Ajari anak untuk selalu menjaga jarak dengan teman-temannya meski mereka bermain bersama.

Cara lain yang bisa diterapkan adalah mengundang teman-teman anak ke rumah, tapi batasi jumlahnya. Terapkan protokol kesehatan secara tegas.

Dengan demikian, kemampuan bersosialisasi anak bisa terus diasah di tengah masa adaptasi kebiasaan baru.

Dokter spesialis anak Ahmad Suryawan menambahkan, berkomunikasi dengan teman sebaya bukan sekadar keinginan, melainkan kebutuhan untuk perkembangan otak anak.

"Peer group relation is a must pada perkembangan otak anak praremaja," jelas dia.

Tugas orangtua adalah bersikap lebih fleksibel, tapi tidak boleh lengah.

Jangan sampai melupakan langkah pencegahan agar interaksi buah hati dengan temannya tetap aman bagi kesehatan semua orang.(antara/jpnn)

Teaser: 


Redaktur & Reporter : Fany

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler