Pangeran Arab Saudi Itu Ternyata Paksa Tiga Wanita AS Berhubungan Seks Di Depan Umum

Selasa, 27 Oktober 2015 – 20:49 WIB
Majed Abdulaziz Al Saud. Foto: AFP

jpnn.com - LOS ANGELES - Pangeran Arab Saudi, Majed Abdulaziz Al Saud, 29, sepertinya tidak bisa berkilah terkait kasus pelecehan seksualnya di Amerika Serikat. 

Pasalnya, korban Al Saud ini tidak hanya satu orang, melainkan ada tiga wanita warga Amerika Serikat (AS). Ketiga wanita ini mengklaim Al Saud memaksa mereka berhubungan seks selama tiga hari dalam sebuah pesta seks dan narkoba di rumah di Beverly Hills.

BACA JUGA: Pangeran Arab Ditangkap dengan 2 Ton Narkoba di Bandara Beirut

Wanita yang dipekerjakan sebagai pembantu rumah pada September lalu itu, telah mengajukan gugatan perdata terhadap Al Saud.

Gugatan yang diajukan mengklaim putera Arab Saudi mencoba memaksa salah seorang karyawan wanita itu untuk berhubungan seks.

BACA JUGA: Edan... Perempuan Ini Merasa Diperkosa Bocah 5 Tahun, Lalu Bunuh Pelakunya

Pangeran itu juga memerintahkan sekuriti untuk turut telanjang bersama yang lain di tepi kolam renang.

BACA JUGA: Tiongkok Minta AS Berpikir 2 Kali sebelum Beraksi di Laut China Selatan

Tiga wanita AS mengklaim Pangeran Al Saud memaksa mereka berhubungan seks selama tiga hari dalam sebuah pesta seks dan narkoba di rumah di Beverly Hills. Foto: Int

Salah seorang karyawan wanita merayu supaya putera itu menghentikannya, tetapi putera itu kemudian berteriak kepada mereka.

"Kamu bukan perempuan! Kamu bukan siapa-siapa! Saya seorang putera dan saya bisa lakukan apa saja yang saya inginkan dan tidak ada yang bisa berbuat apa-apa terhadap saya," jeritnya.

Wanita itu juga mengklaim putera itu pernah melakukan seks dengan pria lain dan mengambil obat yang diyakini kokain.

"Al Saud bertindak ganas dan memaksa karyawannya untuk melakukan seks secara terbuka dan memalukannya di depan umum.

"Ini adalah contoh menggunakan kekayaan dan kekuasaan untuk melecehkan secara emosi dan fisik mereka," kata Van Frish yang merupakan pengacara pekerja wanita itu.

Pengacara Al Saud belum bisa dimintai tanggapan terkait hal ini karena tidak dapat dihubungi.

Menurut Frish lagi, salah seorang tetangga di situ telah menghubungi polisi setelah mendengar jeritan kliennya yang mencoba memanjat pagar di perumahan itu.

Pangeran itu ditahan karena mencoba memaksa wanita-wanita itu untuk melakukan seks oral.

Karena tidak ada bukti, pemerintah Los Angeles tidak melanjutkan tuduhan kejahatan kepada putera itu tetapi akan dikenakan tuduhan karena melanggar hukum. (AFP/ray/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... AS Kirim Kapal Perusak USS Lassen ke Laut China Selatan


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler