jpnn.com - SURABAYA - Panglima TNI Jenderal TNI Moeldoko menawarkan kepada keluarga korban yang hendak melihat langsung ke lokasi titik pencarian jatuhnya pesawat AirAsia QZ8501 di wilayah Selat Karimata, Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah. Ajakan itu dilakukan agar keluarga bisa melakukan tabur bunga dan mendoakan korban.
"Bila keluarga korban mau, Panglima TNI menyiapkan akomodasi dari Surabaya ke Pangkalan Bun untuk kemudian naik kapal perang KRI akan dibawa ke lokasi yang jadi titik pencarian," kata Moeldoko saat menggelar jumpa pers di Surabaya, Jawa Timur, Senin (5/1).
BACA JUGA: Dua Tahun, 146 Buronan Ditangkap Kejagung
Moeldoko menyebut, hal itu diusulkan karena mengingat sisi kemanusian serta duka mendalam yang dialami oleh keluarga korban penumpang pesawat yang sempat hilang kontak dalam perjalanannya dari Surabaya menuju Singapura 28 Desember lalu itu.
"Mereka ke titik pencarian untuk melihat lokasi pencarian dan melakukan tabur bunga," jelas Moeldoko.
BACA JUGA: Kemenhub: AirAsia Salah, Terbang di Luar Waktu yang Disetujui
Ia menambahkan, pihaknya menyiapkan pesawat Hercules CN235 dan C130 untuk membawa keluarga korban dari Surabaya menuju Pangkalan Bun.
"Saya mengusulkan ini mungkin bisa menjadi bagian yang mengurangi rasa sedih dan kehilangan dari pihak keluarga," tandasnya. (mel/awa/jpnn)
BACA JUGA: Panglima TNI dan Kapolri Akan Cek Kekuatan Personelnya
BACA ARTIKEL LAINNYA... Aneh, Ada Jenazah Korban AirAsia Menempel di Tandu
Redaktur : Tim Redaksi