jpnn.com - JAKARTA – Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo merasa bangga kepada Prajurit TNI yang tergabung dalam Satgas Batalyon Komposit TNI Kontingen Garuda XXXV-A/Unamid (United Nations Mission In Darfur) sebagai pasukan pemeliharaan perdamaian PBB. Pasalnya, para prajurit TNI telah kembali dengan selamat dan membawa harum nama bangsa Indonesia selama setahun melaksanakan tugas negara.
“Semoga rasa bangga saya ini juga menjadi kebanggaan kalian semua. Secara umum, dinilai berhasil mengemban tugas Negara yang dipercayakan dunia dalam melaksanakan misi perdamaian di Darfur, Sudan, Afrika,” kata Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo saat menerima 800 Prajurit TNI Kontingen Garuda XXXV-A/Unamid dibawah pimpinan Letkol Inf M. Herry Subagyo sebagai Komandan Satgas, dalam suatu upacara militer di Plaza Mabes TNI Cilangkap, Jakarta Timur, Selasa malam (12/4).
BACA JUGA: TNI AL Periksa 2 Kapal Pelanggar Aturan Berlayar
Pada kesempatan tersebut, Panglima TNI didampingi Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD), Wakasau, Kasum TNI, Irjen TNI, Pangkostrad, Dansesko TNI, Danjen Kopassus, Pangdam VII/Wirabuana, para Asisten Panglima TNI dan Angkatan, Kapuspen TNI, Kas Kormar dan Komandan PMPP TNI.
“Dedikasi yang telah para prajurit tunjukkan adalah wujud komitmen Indonesia terhadap misi perdamaian dan kesejahteraan dunia yang secara langsung dapat memperbesar kredibilitas Indonesia dan TNI di forum internasional, serta memperbesar kemampuan melobi dan posisi tawar Indonesia dalam percaturan politik dunia,” ujar Panglima TNI.
BACA JUGA: Pesawat Tempur Mengawal Jokowi Saat Inspeksi Pasukan
Panglima TNI juga menyampaikan bahwasanya Komandan Sektor Barat Brigjen Nikiema Blaise, memberi apresiasi dengan menyatakan rasa bangganya bisa bertemu dengan pasukan Kontingen Garuda dari Indonesia.
Brigjen Nikiema menilai prajurit TNI memiliki semangat luar biasa dan menunjukkan betapa tingginya semangat juang serta militansi pasukan Indonesia untuk melaksanakan tugas terbaiknya di Darfur, khususnya Sektor Barat.
BACA JUGA: Politikus PKS Mengaku Bersih dari Suap Proyek Infrastruktur
“Ini merupakan bentuk pengakuan, betapa kontribusi TNI pada misi Pasukan Perdamaian Dunia begitu besar. Hal ini sekaligus menegaskan kepada kita bahwa sebagai duta bangsa di dunia internasional, nama baik bangsa ada di pundak kita. Oleh karena itu, kita harus senantiasa mampu menunjukkan bahwa pasukan TNI Indonesia, memang pasukan berkelas dunia,” tegas Panglima TNI.(fri/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ray Sebut 6 Menteri Sejalan Nawacita Jokowi, Lainnya?
Redaktur : Tim Redaksi