Pantau Layanan JKN di RSI Ibnu Sina Bukittinggi, Dirut BPJS Kesehatan Beri Apresiasi

Rabu, 03 April 2024 – 21:13 WIB
Direktur Utama BPJS Kesehatan Ghufron Mukti (dua dari kiri) memantau langsung layanan JKN di Rumah Sakit Islam Ibnu Sina Bukittinggi pada Rabu (3/4). Foto: Dokumentasi Humas BPJS Kesehatan

jpnn.com, BUKITTINGGI - Direktur Utama BPJS Kesehatan Ghufron Mukti berkunjung ke Rumah Sakit Islam Ibnu Sina Bukittinggi pada Rabu (3/4) untuk memastikan layanan program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) di fasilitas kesehatan berjalan dengan baik.

Dalam kunjungannya, Ghufron menyatakan kepuasannya atas pelayanan JKN di Rumah Sakit Islam Ibnu Sina Bukittinggi yang telah berjalan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

BACA JUGA: Cara Bayar Iuran BPJS Kesehatan Lewat Aplikasi BRImo, Mudah dan Supercepat!

Dia juga mengapresiasi transformasi digital yang diterapkan pihak rumah sakit tersebut, termasuk penerapan antrean online yang memudahkan peserta JKN dalam mengakses layanan kesehatan.

"Penerapan antrean online ini dapat mengurangi penumpukan pasien di rumah sakit, karena peserta JKN dapat mengambil antrean dari mana pun dan kapan pun," jelas Ghufron.

BACA JUGA: Dirut BPJS Kesehatan Ghufron Mukti Sabet Penghargaan Indonesia Best 50 CEO 2024

Ghufron mengatakan inovasi digital lainnya yang dikembangkan BPJS Kesehatan, seperti i-Care JKN juga memberikan kemudahan bagi dokter dalam memberikan pelayanan yang tepat dan cepat kepada pasien.

"Inovasi ini memungkinkan dokter untuk mengetahui riwayat kunjungan dan obat yang diberikan saat mengakses fasilitas kesehatan dalam kurun waktu 12 bulan sehingga dokter dapat memberikan pelayanan yang tepat dan cepat," terang Ghufron.

BACA JUGA: Polrestabes Semarang dan BPJS Kesehatan Sosialisasikan JKN jadi Syarat Pengajuan SKCK

Direktur Rumah Sakit Islam Ibnu Sina Bukittinggi Anne menyambut baik kunjungan Dirut BPJS Kesehatan.

Dia menjelaskan berbagai upaya yang dilakukan oleh Rumah Sakit Islam Ibnu Sina Bukittinggi untuk meningkatkan pelayanan bagi pasien, termasuk peserta JKN.

"Kami telah menyediakan tempat tidur yang mencukupi, terutama bagi peserta JKN di kelas tiga," kata Anne.

Rumah Sakit Islam Ibnu Sina Bukittinggi juga telah menerapkan Janji Layanan JKN yang memudahkan peserta JKN saat mengakses layanan kesehatan.

"Seperti pelayanan yang dapat diakses cukup dengan menggunakan NIK pada KTP, lalu tidak adanya lagi fotokopi berkas untuk keperluan administrasi di fasilitas kesehatan," papar Anne.

Anne menuturkan pihaknya akan terus memberikan pelayanan yang optimal di Rumah Sakit Islam Ibnu Sina Bukittinggi untuk meningkatkan taraf kesehatan, terutama di Kota Bukittinggi.

Pada kesempatan yang sama, salah satu pasien di Rumah Sakit Islam Ibnu Sina Bukittinggi, Nina Indriyani mengaku dirinya selalu diberikan kemudahan saat mengakses layanan di fasilitas kesehatan.

Nina yang merupakan peserta JKN merasa pelayanan yang diterimanya selalu memuaskan, tidak ada diskriminasi pelayanan dengan pasien lainnya.

“Saya sudah menjadi peserta JKN 6 tahun silam dan saya sering memanfaatkan Program JKN dalam berobat. Pelayanan JKN sudah semakin baik dari tahun ke tahun, bahkan untuk mendapatkan obat selalu lengkap dan mudah prosesnya,” ungkap Nina.

Dirinya juga menjelaskan bahwa ia tidak pernah mengeluarkan biaya sepeser pun saat mendapatkan layanan di fasilitas kesehatan, semuanya gratis.

Nina pun berharap bahwa Program JKN ini dapat terus bertahan dan dapat menjangkau seluruh masyarakat Indonesia. (mrk/jpnn)


Redaktur : Sutresno Wahyudi
Reporter : Sutresno Wahyudi, Sutresno Wahyudi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler