Pantau Logistik Saksi, Puan Keliling Malam Hari

Kamis, 20 September 2012 – 02:40 WIB
Ketua DPP PDIP, Puan Maharani (berbaju merah) saat mengunjungi sejumlah dapur umum di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (20/9) dini hari. Foto : DPP PDIP for JPNN
JAKARTA - PDI Perjuangan sebagai partai pengusung pasangan Jokowi-Basuki pada Pemilukada DKI Jakarta ingin total mengawal proses pelaksanaan putaran kedua. Demi itu pula Ketua DPP PDIP bidang Politik dan Hubungan Antarlembaga, Puan Maharani, sejak Rabu (19/9) malam hingga dini hari tadi memantau langsung persiapan putaran kedua.

Putri Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri itu mendatangi sejumlah dapur umum di Menteng, yang bertuga menyiapkan logistik untuk para saksi yang akan diterjunkan ke TPS-TPS. "Pilkada DKI harus dikawal hingga detik terakhir untuk memastikan bahwa hasilnya nanti benar-benar wujud nyata aspirasi rakyat Jakarta, bukan hasil manipulasi pihak tertentu," kata Puan saat berkunjung di Dapur Umum di  Gang Tembok, RW 10, Kelurahan Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Kamis (20/9) dini hari.

Puan masuk ke dapur umum yang letaknya tak jauh dari TPS 027 di Menteng. Dapur umum itu dijaga Ketua PAC PDIP Menteng, Grace.

Kedatangan Puan yang tak diduga itu memang sempat membuat Grace dan koordinator dapur umum, Magdalena terkaget-kaget. Puan pun menanyakan persiapan pengadaan konsumsi bagi saksi.  "Ini kami lagi masak nasi uduk dan nasi goreng. Pokoknya supaya jam tujuh pagi besok semua siap," kata Grace seraya menambahkan, logistk itu juga akan dibagi-bagi untuk warga di sekitar TPS 027.

Puan justru mengingatkan agar logistik untuk para saksi bisa cukup hingga siang hari. Sebab, para saksi harus menunggu hingga proses penghitungan suara selesai.

"Kalau bisa ditambahi singkong dan pisang rebus. Supaya pas lagi penghitungan suara, saksi atau warga tak kelaparan dan meninggalkan tempat," kata Puan.

Ketua Fraksi PDI Perjuangan di DPR itu datang tidak dengan tangan kosong. Di setiap dapur umum yang didirikan di beberapa titik di kawasan Menteng, Puan menitipkan sejumah es krim.

Puan juga menyambangi  dapur umum RT 04 RW 02, Kecamatan Menteng, sekaligus berdialog dengan warga tentang pentingnya menjaga ketertiban. Tak lupa, Puan wanti-wanti agar warga DKI mendatangi TPS dan menggunakan hak pilih mereka.

"Jangan karena bergadang, kecapekan, malah nanti ketiduran saat pencoblosan. Jangan sampai kotak suara pas dibuka sudah ada isinya," kelakarnya.

Di Kecamatan Menteng didirikan 17 dapur umum oleh berbagai elemen masyarakat. Dapur umum yang terbuka untuk semua warga itu akan dibuka hingga siang hari.
 
"Masa kampanye sudah selesai dan sekarang saatnya rakyat menyatakan harapan mereka dengan menggunakan hak pilih. Kami ajak rakyat DKI agar menggunakan hak pilihnya untuk menentukan nasib Jakarta lima tahun ke depan," kata Puan saat ditanya wartawan. 

Lantas mengapa Puan sampai mau menyambangi beberapa dapur umum pada malam hari itu? “Orang Indonesia itu sudah biasa kalau besok ada hajatan, malamnya pada kumpul-kumpul sambil ngopi dan ngemil. Ini kumpul-kumpul kekeluargaan saja dan terbuka bagi semua," ucapnya.(jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pemilih Berusia Ribuan Tahun Terdaftar di DP4

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler