LANGSA-Panitia Pengawas Pemilihan Umum (Panwaslu) Kota Langsa dituding pilih kasih. Hal ini terkait aksi penertiban sejumlah baliho calon Walikota Langsa karena mengandung unsur kampanye, di beberapa titik di di Kota Langsa.
Pasalnya, sampai saat ini masih ada beberapa baliho calon Walikota Langsa mengandung unsur kampanye, tersebar dan terpasang disejumlah titik dalam kawasan Pemko Langsa, tapi belum juga ditertibkan.
"Dalam beberapa hari ini Panwaslu melakukan penertiban baliho calon yang dinilai mengandung unsur kampanye, tapi sampai sekarang masih ada yang belum ditertibkan, ini kita melihatnya ada pilih kasih," ungkap Jalaluddin salah seorang warga Kota Langsa kepada Rakyat Aceh (Grup JPNN) kemarin.
Menurutnya, jika Panwas ingin menertibkan, seharusnya seluruh baliho calon yang mengandung unsur kampanye ditertibkan. Sehingga tidak ada asumsi di masyarakat bahwa Panwaslu tebang pilih dalam menertibkan alat perage kampanye dimaksud.
Sementara itu, Koordinator Divisi Pengawasan pada Panwaslu Kota Langsa, Eka Syahputra, kepada dalam konfirmasinya terkait penertiban baliho calon membantah bila dikatakan Panwaslu pilih kasih dalam penertiban baliho calon Walikota dan Wakil Walikota Langsa.
"Penertiban baliho masih terus kami lakukan sejak tanggal 16 kemarin hingga tanggal 20 besok," ujarnya sembari menambahkan pihaknya kemarin telah menertibkan salah satu baliho milik incumbent di simpang peurumnas Gampong Birem Puntong Kecamatan Langsa Baroe.
Disinggung keberadaan baliho di Jalan A.Yani Langsa, milik salah satu calon yang belum ditertibkan, Eka Syahputra mengatakan, baliho tersebut pada Selasa (17/1) lalu telah dilakukan penertiban.
Tapi di lokasi sempat terjadi perdebatan dengan calon Wakil Walikota baliho dimaksud. Untuk menghindari terjadinya bentrok fisik di lapangan, pihaknya mengurungkan niat untuk melakukan penertiban
"Tapi kita juga telah mengirimkan surat kepada pasangan calon tersebut untuk segera menurunkan baliho mereka. Maksimal hari ini, hingga pukul 24.00 WIB, baliho mereka sudah di turunkan. Jika tidak juga dilakukan maka kami yang akan menurunkan baliho tersebut," tegas Eka. (dai)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ical Belum Pastikan jadi Capres
Redaktur : Tim Redaksi