Papua Barat Tambah Dua Emas

Selasa, 18 September 2012 – 10:18 WIB
PEKANBARU – Kontingen Papua Barat menambah koleksi medali emasnya di PON XVIII Riau, setelah Stefany Mailoa yang turun di cabang gulat dan Selly Wanimbo di cabang tinju, mampu menaklukkan lawannya dengan angka mutlak.

Dengan hasil ini pundi-pundi medali emas Papua Barat bertambah menjadi tiga yang sebelumnya sudah dipersembahkan dari cabang tinju atas nama Dolince Sanadi.

Stefany yang akrab disapa Fani ini tampil memukau. Di depan penonton yang memadati Gedung PKM Universitas Islam Riau, pegulat yang turun di kelas 67 kg tak memberi ampun pada lawannya asal Jambi, Indri. Dominasi Fani telah ditunjukkan sejak ronde pertama.

Di ronde pertama, anak sulung dari tiga bersaudara ini tak memberi peluang. Keunggulan ini makin ditunjukkan di ronde kedua, Fani memberanikan diri dengan strategi kuncian. Ini berhasil. Indri tak mampu keluar dari kuncian yang dilakukan oleh Fani. Skor 3-0 untuk

Fani. Skor semakin melaju tak terbendung. Hingga ronde terakhir pegulat berbadan gempal ini menuntaskan pertandingan dengan skor telak, 7-0.

“Tidak tau lagi apa yang saya rasakan sekarang. Sedih, menangis dan gembira jadi satu. Meskipun lawan saya (Indri, red) sangat berat tapi saya bisa memberikan yang terbaik untuk Papua Barat. Kemenangan ini saya persembahkan untuk Provinsi Papua Barat,” kata Fani saat dihubungi lewat telepon selulernya.

Euforia kemenangan Papua Barat pun terjadi juga di GOR Pangkalan Kerinci Pelalawan, tempat laga tinju PON XVIII Riau digelar. SallyWanimbo tampil beringas menghadapi lawannya beatrix Sogoro asal Kalimantan Selatan. Petinju yang turun di kelas 48 kg ini tampil mengepung.

Pertandingan yang dilaksanakan empat ronde ini berjalan seru. Beatrix terus ditekan Sally. Meskipun tampil ngotot Beatrix harus mengakui keunggulan Sally. Di ronde pertama petinju asal Papua Barat mengumpulkan skor 6-2.

Keunggulan skor ini terus dipertahankan Sally. Di ronde kedua makin di atas angin. Perempuan Papua ini menutup ronde ini dengan 11-5. Begitu pula di ronde ketiga dan keempat. Dia menutup dengan kemenangan mutlak 20-11.

Untuk cabang tinju di PON XVIII Riau, Papua Barat memperoleh 2 medali emas dan 3 perunggu. Medali emas disumbangkan oleh Sally Wanimbo (48 kg) dan Dolince Sanadi (60 kg). Sementara medali perunggu dipersembahkan oleh Siti Isroh (51 kg), Christina Jembai (54 kg) dan Nelce Baransano (64 kg). Sementara untuk petinju putranya, Wilsom Iwa yang turun di kelas 56 kg harus mengakui keunggulan lawan-lawannya.

Dengan hasil terakhir tersebut cabang tinju merupakan penyumbang medali terbanyak untuk Papua Barat di ajang PON kali ini. Raihan tiga medali emas, dua perak dan 7 perunggu ini, mendongkrak posisi Papua Barat ke papan tengah klasemen PON XVIII Riau, atau berada setingkat di bawah Provinsi Jambi yang saat ini diurutan 21. Papua Barat menggeser Provinsi Sulawesi Tenggara yang sebelumnya berada di peringkat 22.(sr)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Maman Gatal Bermain

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler