jpnn.com, PAPUA - Papua Muda Inspiratif (PMI) terus berupaya mengembangkan destinasi wisata, salah satunya dengan mempromosikannya.
Koordinator PMI Fakfak, Abdul Wahab Iha menjelaskan, pihaknya memiliki program pengembangan pariwisata di setiap desa sebagai salah satu upaya untuk meningkatkan pendapatan masyarakat.
BACA JUGA: Gebyarkan HUT ke-77, PMI Serahkan Bantuan 777 Paket Sembako kepada Masyarakat Perumnas Mandala
"Kami bersama pembina kami Deputi IV Bidang Intelijen Ekonomi BIN, Gde Made Kartikajaya, mengunjungi titik-titik destinasi desa wisata untuk pengembangan destinasi wisata tersebut. Itu masuk program pariwisata PMI," kata Awi sapaan Abdul di lokasi, Senin (26/9).
Menurut dia, pengembangan potensi wisata berbasis kearifan lokal bisa bermanfaat bagi masyarakat apabila dimanfaatkan secara maksimal.
BACA JUGA: MS Glow Luncurkan Hair Serum Baru, Bikin Rambut Makin Sehat
Pemuda bisa memberdayakan pedagang, nelayan, warga dan unsur terkait untuk berkolaborasi memberikan pelayanan yang baik kepada para wisatawan.
Sementara Koordinator PMI Bagian Pariwisata, Siti Salama Iba mengatakan ada berbagai cara untuk mempromosikan wisata yang ada di setiap desa.
BACA JUGA: Survei CSIS: Mayoritas Gen Z dan Milenial Pilih Ganjar Jadi Presiden 2024
Salah satunya dengan membuka trip wisata.
PMI di Kampung Ugar, membuka jasa perjalanan wisata. Mereka berkolaborasi dengan nelayan, pedagang dan warga.
PMI mempromosikan Desa Ugar melalui instagram @exploreugar. Melaui promosi itu, masyarakat dapat informasi wisata alam dan budaya apa saja yang bisa dinikmati di Ugar.
Saat ini, Siti mengaku sedang berjuang agar Desa Ugar menjadi mendapatkan Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2022.
Alumnus IPB ini, berjuang sejak masa kuliah agar wisata di kampung halamannya itu dapat dinikmati orang di seluruh orang Indonesia, bahkan mancanegara.
Siti juga menyampaikan terima kasih atas bimbingan langsung dari Deputi IV Bidang Intelijen Ekonomi BIN, Gde Made Kartikajaya.
Dalam kunjungan itu, Gde Made Kartikajaya juga mengadakan rapat dengan sejumlah pihak di antaranya Pemda Fakfak dan tokoh lainnya, dalam pengembangan potensi yang bisa dimanfaatkan untuk kesejahteraan masyarakat di Papua Barat, khususnya di Kab. Fakfak.(chi/jpnn)
Redaktur & Reporter : Yessy Artada