Para Menlu Bahas Lebih Dulu Agenda KTT ASEAN

Jumat, 06 Mei 2011 – 20:27 WIB
AGENDA - Menlu Marty Natalegawa ketika memberikan keterangan pers di gedung JCC, lokasi KTT ASEAN ke-18. Foto: Arsito/JPNN.

JAKARTA - Menteri-menteri luar negeri ASEAN bertemu di Jakarta pada Jumat, 6 Mei 2011Pada pertemuan tersebut, mereka merumuskan masalah-masalah yang akan dibicarakan oleh para pemimpin ASEAN besok di Konferensi Tingkat Tinggi (KTT).

Menteri Luar Negeri Indonesia Marty Natalegawa usai pertemuan ASEAN Ministerial Meeting (MTT) mengatakan bahwa terdapat beberapa permasalahan yang menjadi fokus pembicaraan besok

BACA JUGA: Hadapi Krisis Pangan, ASEAN Siap dengan Pasokan Beras

Masalah-masalah ini dibahas dan digodok terlebih dahulu di AMM sebelum dihadirkan ke KTT ASEAN yang akan diikuti oleh para kepala negara.

"Berbagai permasalahan ini akan ditindaklanjuti para pertemuan kepala negara besok," ujarnya.

Natalegawa memaparkan, beberapa masalah di antaranya adalah bagaimana merancang pertemuan East Asia Summit (EAS) yang akan digelar November mendatang
Pertemuan nanti adalah pertemuan ASEAN pertama yang menyertakan Rusia dan Amerika Serikat

BACA JUGA: Inggris Ingatkan Warganya di Pakistan

"Menlu-menlu juga membahas EAS ke depannya," jelasnya.

Dalam pertemuan AMM, ujar Natalegawa, dibahas permasalahan konflik di perbatasan Kamboja dan Thailand
Permasalahan ini sebelumnya pernah dibahas di pertemuan informal menlu-menlu ASEAN pada 22 Februari lalu

BACA JUGA: Osama Mati, Marak Teori Konspirasi

"Negara-negara ASEAN mendukung peran ASEAN dalam masalah ini," ujar Natalegawa.

Selain dua masalah tersebut, beberapa masalah juga dibahas dalam pertemuan AMMNatalegawa merinci beberapa permasalahan, di antaranya adalah pembentukan institusi ASEAN untuk rekonsiliasi dan perdamaian, permasalahan Laut China Selatan, Pembentukan Komunitas ASEAN, dan masalah pekerja migran(ito/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Pakistan Adili Umar Patek Dulu


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler