jpnn.com, JAKARTA - Sukacita mewarnai para guru honorer K2 dan nonkategori karena hampir seluruhnya yang mendaftar PPPK 2021 lulus tahapan seleksi administrasi.
Setidaknya itu sesuai pengakuan sejumlah ketua forum guru honorer.
BACA JUGA: BKN: Hasil Seleksi Administrasi PPPK Guru Resmi Diumumkan Hari Ini, Masa Sanggah 12 Agustus
Ketua Forum Guru Honorer Bersertifikasi Sekolah Negeri (FGHBSN) Nasional Rizki Safari Rakhmat mengungkapkan, hingga 11 Agustus 2021 makin banyak rekannya yang telah dinyatakan lulus seleksi administrasi PPPK 2021.
"Kemarin (10/8) hari pertama pengumuman hasil seleksi, belum semuanya yang diumumkan, hari ini makin banyak yang sudah melihat hasilnya. Alhamdulillah sebagian besar lulus," kata Rizki kepada JPNN.com, Rabu (11/8).
BACA JUGA: Lulus Seleksi Administrasi PPPK 2021, Guru Honorer Ini Sujud Syukur
Senada itu Ketum DPP Forum Honorer Nonkategori Dua Persatuan Guru Honorer Republik Indonesia (FHNK2 PGHRI) Raden Sutopo Yuwono juga mengungkapkan kegembiraannya karena teman-temannya banyak yang lulus. Dan, belum ada yang menyampaikan tidak lulus.
"Sepertinya semuanya lulus karena enggak ada yang laporan tidak lulus," ujarnya.
BACA JUGA: Belum Tertarik Meniru Langkah Anies Baswedan, Pak Ganjar: Saya Rasa itu Enggak Adil
Senada itu Ketum Perkumpulan Honorer K2 Indonesia (PHK2I) Titi Purwaningsih mengungkapkan, sampai saat ini belum menerima laporan dari guru honorer K2 kalau ada yang tidak lulus
"Sejauh ini semua menyatakan sukacita. Mereka bergembira karena lulus administrasi," ucapnya
Ketua Forum Honorer K2 Kabupaten Blitar Sri Hariyati mengabarkan kondisi di daerahnya yang mayoritas lulus seleksi.
"Ini di Blitar kayaknya lulus semua karena belum ada laporan dari kawan-kawan," kata Sri.
Ketua Guru Tenaga Kependidikan Honorer Nonkategori usia 35 tahun ke atas (GTKHNK 35 ) Jawa Barat Sigid Purwo Nugroho juga bersukacita. Dia dinyatakan lulus seleksi administrasi. Tidak hanya Sigid tetapi juga anggota GTKHNK35 .
"Alhamdulillah lulus seleksi administrasi. Tinggal menyiapkan diri untuk tes kompetensi tahap pertama," tandas Sigid. (esy/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
Redaktur : Soetomo
Reporter : Mesya Mohamad