Para Relawan Jokowi Khawatir Prabowo Subianto cs Jadi Musuh dalam Selimut

Selasa, 22 Oktober 2019 – 06:17 WIB
CALON MENTERI: Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto dan wakilnya, Edhy Prabowo usai menghadap Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan Jakarta, Senin (21/10). Foto: M Fathra Nazrul/JPNN.Com

jpnn.com, JAKARTA - Ketua Umum Arus Bawah Jokowi (ABJ) Michael Umbas mengungkapkan sebagian besar relawan sebenarnya kecewa dengan rencana Prabowo Subianto  bergabung di koalisi pemerintahan.

Meski diakuinya, isyarat Partai Gerindra masuk koalisi memang sudah diungkap Presiden Joko Widodo saat mengadakan pertemuan dengan para relawan Jokowi beberapa waktu lalu. 

BACA JUGA: Prabowo ke Istana, Cocok jadi Menhan atau Menko Polhukam?

"Kegelisahan teman-teman menerimanya, karena secara psikologis para relawan masih terbawa kerasnya persaingan di Pilpres. Agak sulit menerima lawan yang membabi buta di Pilpres, kemudian masuk dalam koalisi. Itu yang teman-teman agak sulit menerima," kata dia di kawasan Cikini, Jakarta Pusat.

Umbas juga mengharapkan Gerindra memberikan benefit politik lebih besar dari partai-partai koalisi Jokowi. Relawan, kata Umbas, menginginkan Gerindra tidak menjadi musuh dalam selimut di pemerintahan Jokowi.

BACA JUGA: PKS Ingatkan Prabowo Risiko Menerima Jabatan dari Jokowi

Relawan, kata dia, juga ingin mengetahui alasan Jokowi mengajak Partai Gerindra masuk dalam koalisi. Sebab, Umbas khawatir Prabowo Subianto akhirnya akan merusak tatanan koalisi di pemerintahan.

"Dengan posisi Prabowo yang ingin mengebu-gebu berkuasa, kemudian baik sekali dan tiba-tiba masuk koalisi yang hanya ingin posisi menteri," pungkasnya. (tan/jpnn)

BACA JUGA: Ucapan Santri Lucu Terbukti, Prabowo Segera jadi Menteri


Redaktur & Reporter : Natalia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler