SERANG – Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menandatangani Peraturan Pemerintah (PP) tentang Penetapan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pariwisata Tanjung Lesung. Hal itu diungkapkan Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (Bappeda) Provinsi Banten Widodo Hadi usai mengikuti rapat dengan Kementerian Perekonomian di Jakarta, Rabu (7/3).
“Saya baru saja mengikuti rapat bersama Menteri Perekonomian yang memastikan bahwa PP Nomor 26 tahun 2012 sebagai penjabaran dari UU Nomor 39 Tahun 2009 tentang KEK telah ditandatangani Pak Presiden. PP tersebut di dalamnya mengatur tentang pengembangan KEK pariwisata yang mengacu kepada UU Nomor 10 Tahun 2009 tentang Kepariwisataan,” ujar Widodo.
Dengan ditandatanganinya PP itu, kata Widodo, maka tiga tahun ke depan KEK pariwisata Tanjung Lesung sudah bisa dioperasikan. Setelah itu, tambahnya, pemerintah pusat akan membentuk lembaga percepatan pelaksanaan pembangunan. Di tingkat provinsi akan dibentuk Dewan Kawasan, sedangkan untuk kabupaten akan dibentuk Administratur Kawasan.
“Dan untuk di sekitar kawasan maka akan dibetuk pengelola kawasan. Dewan Kawasan akan diketuai gubernur, Administrator Kawasan diketuai bupati, dan pengelola kawasan dari pihak Banten West Java selaku investor kawasan,” jelasnya.
Sedangkan pelaksanaan pembangunan akan dibagi dalam dua kewenangan. Untuk luar kawasan akan menjadi kewenangan pemerintah sedangkan di dalam kawasan menjadi kewenangan investor. “Konsepnya water front city dengan luas 1.500 hektare dikelilingi pagar. Semua akan terintegrasi dengan rumah sakit yang sudah berstandar internasional, hotel berbintang, dan terdapat hunian-hunian long stay. Kawasan itu akan seperti Dubai,” ungkapnya.
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Provinsi Banten Ajak Moeslim mengungkapkan, Dewan Kawasan yang bakal dibentuk nantinya akan berperan sebagai lembaga yang mempromosikan sekaligus melaksanakan pengembangan Tanjung Lesung sebagai kawasan ekonomi khusus bidang kepariwisataan. “Investasi yang akan ditanam untuk pengembangan pariwisata Tanjung Lesung sebagai KEK pariwisata bisa mencapai Rp 60 triliun,” jelasnya. (bon)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Dapat Pelajaran dari SMS Premium
Redaktur : Tim Redaksi