Parlemen Uni Eropa Akan Hadiri World Parliamentary Forum

Rabu, 23 Agustus 2017 – 18:38 WIB
Ketua BKSAP DPR RI Nurhayati Ali Assegaf menerima kunjungan Duta Besar Parlemen Uni Eropa untuk Asean Fransisco Fontan Pardo di Senayan, Jakarta, Selasa (22/08/2017). Foto: Humas DPR for JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Ketua Badan Kerja Sama Antar Parlemen (BKSAP) DPR RI Nurhayati Ali Assegaf menerima kunjungan Duta Besar Parlemen Uni Eropa untuk Asean Fransisco Fontan Pardo di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (22/08/2017).

Pertemuan ini membahas beberapa hal terkait dengan hubungan Uni Eropa – Asean, khususnya tentang Sustainable Development Goals (Pembangunan Berkelanjutan), yang akan dibahas secara komprehensif dalam World Parliamentary Forum yang akan diselenggarakan di Bali pada 6-7 September mendatang.

“Ini sangat penting dan urgen karena kita membahas tentang agenda pertemuan antar parlemen di Bali. Salah satu agendanya adalah regional cooperation antara Asean dan Uni Eropa sehingga menjadi penting untuk menghadirkan beliau,” ungkap politisi dari Fraksi Demokrat ini.

Nurhayati menjelaskan, kehadiran Uni Eropa sangat penting dalam World Parliamentary Forum ini karena akan membahas lebih lanjut mengenai resolusi sawit.

Sebab, menurutnya, Uni Eropa selalu mempermasalahkan sustainable palm oil dan isu ini dibawa pada forum tersebut. Sebagaimana diketahui, Resolusi tersebut menuduh kelapa sawit sebagai pemicu deforestasi.

“Untuk apa, supaya mereka melihat komitmen Indonesia terhadap agenda 2030 yang sudah dimulai sejak era SBY akan terus dilanjutkan dan komitmen kita didukung parlemen (DPR RI),” terangnya.

World Parliamentary Forum adalah forum pertama antarparlemen sedunia yang merupakan inisiatif DPR RI untuk membahas berbagai isu global, terutama tentang Pembangunan Berkelanjutan (SDG’s). Disebutkan Nurhayati, sebanyak 45 negara yang sudah mengkonfirmasi akan hadir dalam forum internasional tersebut.

“Forum ini sangat diapresiasi oleh PBB, dan akan sangat bermanfaat untuk bangsa dan negara yang sama-sama kita cintai,” tandas Nurhayati. (adv/jpnn)

BACA JUGA: Imam Suroso Apresiasi Penyelenggara Kesehatan Haji Jatim

 

BACA JUGA: Fahri Hamzah: KPK Sudah Banyak Melakukan Penyimpangan

BACA JUGA: Paket Obat-obatan untuk Jemaah Haji Perlu Ditambah

BACA ARTIKEL LAINNYA... Komisi XI Mendorong Pembangunan Infrastruktur Mentawai


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler