jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua DPR Agus Hermanto menyesalkan tidak adanya forum lobi pada rapat paripurna dengan agenda penyampaian laporan Panitia Khusus Hak Angket Komisi Pemberantasan Korupsi (Pansus Angket KPK), Selasa (26/9). Pasalnya, Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah yang memimpin rapat paripurna itu langsung mengetuk palu tanpa menggubris fraksi-fraksi yang keberatan atas laporan Pansus Angket KPK.
"Jadi kami melihat ada prosedur yang tidak dilaksanakan dalam pengambilan keputusan terhadap laporan pansus hak angket KPK," kata Agus, Rabu (27/9).
BACA JUGA: KPK Ogah Penuhi Undangan, Rekomendasi Pansus tak Tuntas
Agus menambahkan, seharusnya setiap fraksi menyampaikan pandangan masing-masing. Setiap pandangan fraksi juga harus dicatat dan dipertimbangkan.
Politikus Partai Demokrat itu menambahkan, bagaiamanapun semua fraksi di DPR tentu memiliki sikap dan pandangan politiknya masing-masing. Apalagi beberapa fraksi yang berkeberatan telah menampung aspirasi dari masyarakat terkait pansus angket KPK tersebut.
BACA JUGA: Pak SBY Bicara soal Kunci Sukses Partai
"Jika hal itu dilakukan mungkin tidak perlu terjadi adanya aksi walk out dari sejumlah fraksi pada saat sidang paripurna," kata Agus.
Wakil ketua Dewan Pembina Partai Demokrat itu menyatakan, partainya sejak awal tetap konsisten dan tegas menolak keberadaan Pansus Angket KPK. Partai pimpinan Susilo Bambang Yudhoyono itu menilai Pansus Angket hanya akan menghambat kerja dari KPK.
BACA JUGA: Ketukan Palu Fahri Hamzah Bikin Anak Buah Prabowo Kecewa
Agus beralasan, dengan pembentukan pansus angket maka komisioner KPK akan disibukkan untuk rapat dalam proses penyelidikan yang dilakukan DPR. "Sementara KPK memiliki banyak tugas dalam upaya pemberantasan korupsi yang harus dilaksanakan," tegasnya.
Dia juga berulang kali sudah menyampaikan bahwa PD tidak ikut bertanggung jawab dengan apa pun hasil dari Pansus Hak Angket KPK. Apalagi, PD sama sekali tidak setuju dan satu-satunya fraksi yang tidak ikut menandatangani adanya pembentukan Pansus.
"Fraksi Demokrat pun konsisten dengan tidak mengirimkan anggotanya kedalam pansus KPK tersebut," tuntasnya.(boy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Hargai Pansus, PD Tetap Tolak Perpanjangan Masa Kerja
Redaktur & Reporter : Boy