Partai Gelora Menang di 117 Pilkada, Anis: Datanya Bisa Dipertanggungjawabkan

Kamis, 10 Desember 2020 – 12:49 WIB
Anis Matta. Foto: diambil dari partaigelora.id

jpnn.com, JAKARTA - Partai Gelombang Rakyat (Gelora) Indonesia mengeklaim memenangi sekitar 57 persen pilkada yang diikuti.

Mengacu hitung-hitungan, Partai Gelora menang di 117 dari 205 Pilkada 2020 yang diikuti.

BACA JUGA: Analisis Partai Gelora soal Kemenangan Joe Biden dan Peran Penting Indonesia

Kemenangan dirasakan Partai Gelora antara lain di Pilkada Kota Medan (Sumatera Utara), Tangerang Selatan (Banten), dan Makassar (Sulawesi Selatan).

Ketua Umum Partai Gelora Indonesia Anis Matta mengatakan, data 117 kemenangan tersebut berdasarkan hasil hitung internal pihaknya.

BACA JUGA: Rayakan Milad Pertama, Partai Gelora Gelar Acara Sederhana 

Kemenangan tersebut berpotensi bertambah karena masih ada data internal Partai Gelora yang belum melaporkan hasil Pilkada di daerah.

"Alhamduillah, kompetisi (Pilkada Serentak 2020, red) sudah selesai dan saatnya kembali berkolabolarasi," kata Anis Matta didampingi Sekretaris Jenderal Gelora Mahfuz Sidik saat mengadakan keterangan resmi terkait hasil Pilkada Serentak 2020, Rabu (9/12).

BACA JUGA: Unggul Hasil Quick Count, Bobby Nasution-Aulia Rachman: Terima Kasih, Bang Ijeck

Anis Matta menegaskan, akurasi kemenangan Partai Gelora dalam Pilkada 2020 bisa dipertanggungjawabkan.

Sebab, pengambilan data diambil langsung dari TPS oleh saksi kader Partai Gelora Indonesia.

Menurut Anis, dalam Pilkada 2020 ini Partai Gelora telah membuktikan kekuatan riil politiknya.

Walakin Partai Gelora belum memiliki legal untuk memberikan dukungan paslon ke KPU.

Namun, di situlah seni politiknya. Para paslon justru berlomba-lomba meminta dukungan secara langsung, karena mengetahui kekuatan riil Partai Gelora di lapangan.

Bahkan, Anis Matta sendiri turun tangan untuk memenangkan pasangan Bobby Afif Nasution-Aulia Rahman di Pilkada Medan.

Begitu juga untuk pasangan Benyamin Davnie-Pilar Saga Ichsan di Pilkada Kota Tangerang Selatan dan pasangan Moh Ramdhan Pomanto-Fatmawati Rusdi Masse di Pilkada Makassar.

Hal ini tentu saja akan menjadi modal bagi Partai Gelora untuk menyongsong pelaksanaan Pemilu 2024, baik itu Pemilihan Legislatif maupun Pemilihan Presiden.

Pada Pemilu 2024 mendatang, Partai Gelora menargetkan kemenangan besar dan memperoleh jumlah kursi yang banyak di parlemen baik di DPR, DPRD provinsi, kabupaten atau kota.

"Kami mempunyai nilai jauh lebih besar daripada sekadar nilai legal itu, yaitu nilai kekuatan riil kami di lapangan," tegas dia.

Sementara itu, Wakil Ketua Umum Partai Gelora Indonesia Fahri Hamzah menambahkan, rakyat Indonesia telah menujukkan semangat luar biasa dalam berpartispasi aktif di Pilkada Serentak 2020 dengan tetap menggunakan hak suara untuk menentukan pemimpin masing-masing di daerah, meski dalam suasana pandemi Covid-19.

"Alhamdulillah, 270 titik pilkada sudah selesai. Luar biasa rakyat Indonesia melaluinya dengan baik. Rakyat sudah memilih, ada quick count ada real count, tetapi KPU belum bikin keputusan. Masih mungkin ada sengketa dan lain-lain," kata Fahri Hamzah.

Seperti diketahui, sejumlah lembaga survei memenangkan pasangan Bobby Afif Nasution-Aulia Rahman di Pilkada Medan, pasangan Benyamin Davnie-Pilar Saga Ichsan di Pilkada Tangerang Selatan dan pasangan Moh Ramdhan Pomanto-Fatmawati Rusdi Masse di Pilkada Makassar.

Dalam Pilkada Medan, tiga lembaga survei, yakni Poltracking, Voxpol Center, dan Populi Center menempatkan pasangan Bobby Nasution-Aulia Rachman unggul sementara dari pasangan Akhyar Nasution-Salman Alfarisi.

Hitung cepat versi Poltracking, sementara suara yang masuk 95,43 persen.Pasangan Akhyar Nasution - Salman Alfarisi mendapat 46,00 persen suara. Sedangkan, Bobby Nasution-Aulia Rachman mendapat suara 54,00 persen.

Pada versi Voxpol Center, pasangan Akhyar Nasution-Salman Alfarisi memperoleh suara 46,19 persen. Sementara, pasangan Bobby Nasution-Aulia Rachman 53,80 persen.

Suara yang masuk versi Voxpol Center masih di angka 80 persen. Menurut Populi Center yang baru mendapatkan data suara masuk 64,50 persen.Pasangan Akhyar Nasution-Salman Alfarisi memperoleh suara 46,55 persen. Sedangkan lawannya, pasangan Bobby Nasution-Aulia Rachman mendapat suara 53,45 persen.

Sedangkan di Pilkada Tangerang Selatan, berdasarkan hasil Voxpol Center Research and Consulting, Benyamin Davnie-Pilar Saga Ichsan jauh mengungguli dua pasangan lainnya dengan perolehan suara 42,25 persen. 

Lembaga survei Indikator juga menempatkan pasangan Davnie-Pilar Saga Ichsan sementara unggul dengan mengantongi 43,55 persen suara. Pasangan Muhammad-Rahayu Saraswati memperoleh suara sebanyak 37,1 persen, paslon nomor urut 2 Siti Nur Azizah-Ruhamaben memperoleh 21,06 persen.

Sementara di Pilkada Makassar, pasangan Moh Ramdhan Pomanto-Fatmawati Rusdi Masse di Pilkada Makassar berdasarkan hasil quick count Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA memenangi Pilkada Maksasar deengan perolehan suara 41,50 persen, disusul pasangan Munafri Arifuddin-Rahman Bando ( Appi-Rahman) 34,66 persen, Deng Ical-dr Fadli 19,09 persen, dan Irman Yasin Limpo-Zunnun NH 4,75 persen. (ast/jpnn)

Jangan Lewatkan Video Terbaru:


Redaktur & Reporter : Aristo Setiawan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler