BACA JUGA: Daihatsu Lakukan Standardisasi Outlet Sejak 2008
Hal itu terkait erat dengan rencana Formula 1 untuk menambah tim peserta di musim depanBACA JUGA: Genjot Produksi Fortuner
Selain untuk tim Renault sendiri, juga untuk tim yang sedang memimpin klasemen sementara kategori konstruktor, Red Bull-RenaultUntuk tahun depan, setidaknya sudah ada dua tim lagi yang disebut melirik Renault sebagai pemasok mesin timnya
BACA JUGA: Inovasi Baru dari Bajaj Pulsar
Mereka adalah tim Williams dan tim yang tahun ini berstatus sebagai tim baru, Lotus. Tahun ini, Williams dan Lotus sama-sama memakai mesin Cosworth."Kami belum tahu tim mana yang akan kemi suplai untuk musim depanYang pasti, kami memiliki kapasitas untuk memasok lebih dari dua tim, seperti yang kami lakukan tahun iniItu bukan masalah besar bagi kami," ujar Remi Taffin, Head of engine programme Renault.
"Jelas kami akan memproduksi lebih banyak mesin dan memiliki pekerja lebih banyak untuk melakukan pekerjaan ituSejauh ini, kami tak kesulitan untuk menyediakan mesin untuk dua timSeharusnya juga bukan maslaah besar untuk melakukan hal serupa bagi tiga atau empat tim dengan usaha ekstra," tamabh Taffin.
Peningkatan kualitas yang didapat Renault memang membuat banyak pabrikan lain pantas iriTahun lalu, Renault menjadi salah satu mesin terlemah di Formula 1Tapi, mereka mendapatkan keuntungan ketika FIA memberikan ijin untuk melakukan penyesuaian mesin.
Tapi tahun ini hasilnya jauh lebih memuaskan bagi RenaultSelain prestasi Red Bull yang fantastis, tim yang mereka kembangkan sendiri juga tak terlalu burukDua podium mampu dibawa pulang oleh Renault melalui pembalap Polandia, Robert KubicaBahkan, Renault mendominasi kualifikasi GP Monaco yang berlangsung pekan lalu dengan menempatkan tiga pembalap di barisan terdepan.
Taffin mengingatkan, tantangan yang dihadapi oleh Renault makin besar di waktu mendatangPara rival menunjukkan mampu memproduksi mesin dengan power yang lebih baikTapi, Renault sudah cukup gembira dengan yang ditunjukkan oleh mesin-mesin mereka saat ini"Selalu sulit untuk mengevaluasi level power dari mesinMungkin kami tak berada dalam level terbaik dalam hal power, tapi secara keseluruhan kami sudah menanganinya dengan baikSaya sangat senang dengan performa mesin-mesin kami secara keseluruhan," beber Taffin(ady)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Auto2000 Kuasai 40 Pasar Otomotif
Redaktur : Tim Redaksi