Pasangan ini Masih di Bawah Umur, Begituan, Bayinya Malah Dibuang

Rabu, 10 November 2021 – 16:55 WIB
Pelaku SRN (14) yang membuang anak kandungnya setelah dilahirkan saat diinterogasi personel Satreskrim Polres Musi Rawas. ANTARA/HO Polres Musi Rawas.

jpnn.com, MUSI RAWAS - Pasangan YA (16) dan SRN (14) masih di bawah umur.

Keduanya ditangkap personel Kepolisian Resor (Polres) Kabupaten Musi Rawas, Sumatra Selatan.

BACA JUGA: Kabar Terbaru Soal Rencana Polri Rekrut Mantan Pegawai KPK

Mereka ditangkap atas dugaan membuang seorang bayi hasil perbuatan terlarang keduanya, yang baru dilahirkan.

Menurut Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Musi Rawas Ajun Komisaris Polisi Dedi Rahmad Hidayat, penangkapan berawal dari dari laporan masyarakat tentang penemuan seorang bayi perempuan pada Selasa (9/11) petang.

BACA JUGA: Seorang WNA Asal Nigeria Tewas di Kalideres, Dikeroyok ya?

Bayi yang baru dilahirkan tersebut ditemukan tergeletak di belakang rumah warga desa berinisial B (66) dalam keadaan masih terlilit tali pusar dan ari-ari di tubuhnya.

“Lalu bayi malang tersebut diamankan ke bidan setempat, dan warga mengadukan kasus tersebut ke kepolisian,” ujar Dedi dalam keterangannya, Rabu (10/11).

BACA JUGA: Tenang, Uang Elektronik OVO Tetap Bisa Digunakan

Menurut Dedi, petugas langsung penyelidikan untuk mengetahui siapa orang tua bayi tersebut dengan melakukan oleh tempat kejadian perkara (TKP) dan memeriksa saksi-saksi.

Hasilnya petugas mendapatkan informasi dugaan yang mengarah kepada kedua pelaku tersebut.

Pelaku dijemput di rumahnya yang tidak jauh dari TKP penemuan bayi, lalu mereka diperiksa petugas di mapolres.

“Berdasarkan keterangannya kepada petugas, SRN membenarkan itu adalah bayinya dari hasil hubungan intimnya dengan YA,” ucapnya.

Atas perbuatan tersebut mereka disangkakan melanggar Pasal 305, 308 KUHP tentang orang tua yang melakukan pembuangan bayi beberapa lama sesudah dilahirkan dengan maksud terbebas dari pemeliharaan anak itu, dihukum pidana penjara sebanyak-banyaknya lima tahun enam bulan.

Sementara itu, bayi perempuan tersebut dalam keadaan hidup, saat ini sedang menjalani perawatan intensif di rumah sakit Dr Sobirin menempati Ruang Melati sejak Selasa (9/11) malam.

“Keadaan umumnya masih lemah sesekali menangis. Tenaga kesehatan memasangkan oksigen pada dirinya yang memiliki berat 1.9 kg,” katanya. (Antara/jpnn)


Redaktur & Reporter : Ken Girsang

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler