jpnn.com - JAKARTA - Polsek Pesanggrahan di Jakarta Selatan mengungkap kasus prostitusi dan pornografi di Apartemen Gateway. Kasus yang terungkap pada Selasa (12/9) malam itu terjadi di unit B 03-07 apartemen yang terletak di Jalan Ciledug Raya tersebut.
Dari tempat kejadian perkara, Polsek Pesanggrahan menangkap dua pelaku. Yakni pria berinisial Ars alias U (39) dan perempuan berinisial Nurs alias T (29). Keduanya bukanlah suami istri.
BACA JUGA: Berapa Upah Minimum di DKI 2017, Naik nggak ya?
Kapolsek Pesanggrahan, Kompol Afroni Sugiarto mengungkapkan, pihaknya mengendus kasus itu setelah menerima laporan masyarakat tenang adanya jasa layanan esek-esek melalui aplikasi WeChat. Pelaku menyediakan jasa layanan seksual yang melibatkan tiga orang alias threesome.
Akhirnya, polisi pun melakukan penyamaran untuk membekuk pelaku. Umpan yang dilontarkan polisi ternyata termakan pelaku.
BACA JUGA: Pasangan Penyedia Bercinta Live Show Ditangkap Polisi
"Petugas kami menyamar melakukan transaksi dengan pelaku. Melalui WeChat pelaku menawarkan threesome dan disepakati harganya Rp 1 juta di Apartmen Gateway," katanya saat rilis kasus di Polsek Pesanggrahan, Rabu (12/10) sore.
Setelah menyamaran, petugas kemudian langsung bertemu dengan pelaku di dalam kamar apartemen. U dan N juga menawarkan jasa pertunjukan seksual secara langsung (live sex show). Akhirnya, kedua pelaku dibekuk beserta sejumlah barang bukti antara lain satu unit BlackBerry warna putih, dua pak kondom bermerk Sutra, serta uang tunai Rp 1 juta.
BACA JUGA: Ini Isi Lengkap Surat Anton Medan Soal Ahok
Keduanya pun resmi menyandang status tersangka dan dijerat dengan Pasal 34 juncto Pasal 36 Undang-Undang Nomor 44 Tahun 2008 tentang Pornografi dengan ancaman penjara maksimal 10 tahun dan denda Rp 5 miliar.
"Ya mereka live show, ada transaksi eksploitasi seksual melalui media sosial WeChat. Sekarang sudah menjadi tersangka,” pungkasnya.(dkk/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... MUI Bersikap, Serangan Politikus Golkar Ini Makin Pedas
Redaktur : Tim Redaksi