Pasangan Supertajir Ditemukan Tewas Tergantung di Pagar

Senin, 18 Desember 2017 – 07:45 WIB
Pengusaha supertajir Kanada, Barry Sherman bersama istrinya Honey. Foto: CBC

jpnn.com, TORONTO - Kematian pasangan triliuner Kanada, Barry Sherman dan istrinya, Honey, mengejutkan banyak pihak. Tidak terkecuali Perdana Menteri (PM) Kanada Justin Trudeau.

”Saya serta Sophie sangat sedih dengan berita meninggalnya Barry dan Honey Sherman. Kami turut berbelasungkawa kepada keluarga dan teman-temannya serta semua orang yang terdampak oleh semangat dan pandangan mereka,” cuit Trudeau di akun Twitter-nya, Minggu (17/12) sebagaimana dilansir The Guardian.

BACA JUGA: Tak Cuma Pria atau Wanita, Ada Opsi Gender Ketiga di Paspor Kanada

Pasangan suami istri itu ditemukan tak bernyawa di mansion mereka di Toronto pada Jumat (15/12). Hingga kini, polisi menyelidiki penyebab kematian mereka.

Barry merupakan pendiri Apotex Inc. Kekayaannya diperkirakan mencapai USD 3,2 miliar atau setara dengan Rp 43,5 triliun. Dia merupakan orang terkaya ke-15 di Kanada. Barry adalah anggota dewan di beberapa rumah sakit dan terkenal sebagai seorang dermawan.

BACA JUGA: Bu Christina Begitu Menggoda, Bekas Murid pun Jadi Korban Rayuannya

Kantor berita Reuters mengungkapkan, saat ini pihak kepolisian menunggu hasil autopsi jenazah pasangan tersebut. Media-media lokal menyebutkan bahwa polisi menganggap kasus tewasnya pasangan itu mencurigakan.

Jenazah mereka ditemukan seorang agen properti yang membantu menjual rumah tersebut. Saat itu, kondisi kedua jenazah tergantung di pagar di tepi kolam renang.

Ada dugaan jika miliarder 75 tahun itu membunuh istrinya, lalu menggantung tubuhnya sebelum akhirnya menghabisi nyawanya sendiri dengan cara gantung diri. Sebab, tidak ada tanda-tanda masuk paksa di tempat kejadian perkara.

Dugaan tersebut membuat keluarga almarhum berang. Mereka meminta media tidak menulis apa pun sebelum semuanya jelas. Apotex juga mengeluarkan pernyataan tentang dugaan cara kematian pasangan suami istri itu.

”Kami begitu shock dan berpikir itu tidak bertanggung jawab ketika sumber di kepolisian dilaporkan memberi tahu media teori yang diyakini tidak benar oleh keluarga, kawan, dan rekan-rekannya,” bunyi pernyataan Apotex.

Mereka meminta polisi melakukan penyelidikan tindak kriminal yang adil dan menyeluruh untuk mengungkap kasus tersebut.

Polisi menanyai tetangga pasangan suami istri Sherman itu untuk mencari petunjuk. Polisi Toronto David Hopkinson menegaskan, pihaknya masih menunggu hasil otopsi.

”Ada banyak skenario yang berbeda dalam kasus ini. Kami belum memutuskan apa pun,” tegasnya. (sha/c16/ttg)


Redaktur & Reporter : Adil

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler