BEKASI TIMUR - Sejumlah tumpukan sampah mulai dari sampah rumah tangga hingga sampah minuman maupun makanan yang menumpuk di pinggir-pinggir jalan, menghiasi indahnya lebaran 1433 Hijriah di Kota Bekasi.
Dari pantauan Radar Bekasi di jalan Kartini Bekasi Timur, sejumlah sampah yang dibuang warga menumpuk di pinggir jalan. Bukan hanya menimbulkan bau yang tidak sedap, keberadaanya yang dapat merusak keindahan jalan juga berpotensi menimbulkan penyakit.
Sri Indarti, warga yang melintas di jalan Kartini tersebut mengkritisi keberadaan sampah-sampah tersebut. "Bukan hanya di satu titik sampah tersebut terlihat, tapi di beberapa lokasi masih tampak, ini sangat berbading terbalik dengan makna Idul Fitri kali ini dan semangat yang diusung oleh Pemkot Bekasi dalam memerangi sampah," tuturnya dengan nada kesal/
Wanita yang akrab disapa Sri ini mengakui, bukan hanya pada saat Idul Fitri saja keberadaan sampah-sampah tersebut muncul di jalan. Pada hari-hari biasapun sampah tersebut juga kerap mengganggu para pengguna jalan yang melintas di daerah tersebut.
Bukan hanya di jalan Kartini saja sampah tersebut muncul, di perumahan Jaka Setia Bekasi Selatan pun tampak pemadangan sampah yang mulai menggunung berada di sisi-sisi jalan perumahan tersebut. Bahkan, sampah yang tergeletak di pinggir-pinggir jalan yang berada di dalam bak sampahpun terkesan dibiarkan begitu saja sehingga berserakan ke tengah jalan.
Selain baunnya yang cukup menyengat, tidak adanya petugas pengangkut sampah setelah hari raya Idul Fitri membuat sampah di lokasi tersebut menumpuk keberadaanya. Kondisi sampah tersebut cukup mengganggu para pengguna jalan yang melintas karena di beberapa lokasi sampahnya mulai masuk ke jalan utama.
Hendro Priyono, warga Perumnas II Bekasi juga mengungkapkan kekesalannya. Menurutnya, jika kondisi ini dibiarkan terus menerus dan warga tak sadar maka permasalahan sampah di Kota Bekasi tidak akan pernah terselesaikan.
"Saya sangat prihatin dengan kondisi sampah yang menumpuk di beberapa lokasi pasca lebaran, selain dapat menimbulkan permasalahan di bidang kesehatan, kalau tidak segera ditanggulangi dan tingkat kesadaran masyarakatnya tidak dibenahi akan menimbulkan permasalahan sampah yang serius di Kota Bekasi," pungkasnya. (gir/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Taman Mini Diserbu 350 Ribu Pengunjung
Redaktur : Tim Redaksi