jpnn.com, YOGYAKARTA - Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta mencatat jumlah pasien yang dinyatakan sembuh dari COVID-19 per 16 Juli 2020 bertambah empat orang sehingga totalnya menjadi 313 orang.
"Laporan kesembuhan kasus positif pada hari ini ada empat tambahan kasus sembuh," kata Juru Bicara Pemda DIY untuk Penanganan COVID-19 Berty Murtiningsih melalui keterangan resminya di Yogyakarta, Kamis (16/7).
BACA JUGA: Wakil Bupati OKU Selatan Positif Terjangkiti Virus Corona
Berty mengatakan empat pasien sembuh itu terdiri atas dua pasien asal Kulon Progo yakni pasien kasus 286 berusia 50 tahun (laki-laki) dan kasus 368 berusia 60 tahun (perempuan).
Berikutnya, satu dari Sleman yakni kasus 301 berusia 50 tahun (laki-laki), dan satu dari Bantul yakni pasien kasus 373 berusia 16 tahun (laki-laki).
BACA JUGA: Wagub Kaltim Diduga Tertular Virus Corona dari Samarinda
Selain itu, ia juga mencatat penambahan pasien terkonfirmasi positif COVID-19 sebanyak delapan orang sehingga total kasus positif hingga 16 Juli 2020 menjadi 404 kasus.
Ia menyebutkan dari delapan pasien positif COVID-19 itu, tiga di antaranya berasal dari Sleman yakni kasus 400 berusia 36 tahun (perempuan) memiliki riwayat kontak kasus 325, kasus 401 berusia 33 tahun (perempuan) riwayat masih dalam penelusuran, dan kasus 407 berusia 39 tahun (laki-laki) riwayat perjalanan dari Arab Saudi.
BACA JUGA: Alasan Anak Konglomerat Eka Tjipta Gugat 5 Kakak Tirinya
"Pasien kasus 407 adalah pekerja migran Indonesia yang pulang lalu dilakukan 'screening' tanggal 11 Juli," kata Berty.
Dua pasien berasal dari Bantul yakni kasus 402 berusia 33 tahun (laki-laki) hasil screening Dinkes Bantul, dan kasus 405 berusia 43 tahun (laki-laki) perjalanan dari Semarang.
Berikutnya, dua dari Gunung Kidul yakni kasus 403 berusia 29 tahun (perempuan) karyawan klinik swasta dan kasus 404 berusia 54 tahun (perempuan) merupakan keluarga dari kasus 403, serta satu pasien dari Jawa Barat yakni kasus 406 berusia 30 tahun (perempuan) dari Bandung.
"Pasien dari Jawa Barat dalam rangka mengikuti seleksi pekerjaan," kata dia.
Tambahan kasus hari ini berasal dari hasil pemeriksaan laboratorium terhadap 784 sampel spesimen yang berasal dari 531 orang.
Berdasarkan data dari rumah sakit rujukan, Berty mencatat total orang dalam pemantauan (ODP) di DIY hingga Kamis mencapai 8.092 orang, pasien dalam pengawasan (PDP) yang sudah diperiksa terkait dengan COVID-19 (dengan tes usap) tercatat 2.072 orang.
Dari jumlah PDP tersebut, 1.525 orang di antaranya dinyatakan negatif corona, 404 orang positif di mana 313 orang di antaranya sembuh, dan 11 meninggal, sedangkan yang masih menunggu hasil 143 orang dengan 27 orang di antaranya telah meninggal. (antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Fajar W Hermawan