jpnn.com, YOGYAKARTA - Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta mencatat jumlah pasien yang dinyatakan sembuh dari COVID-19 per 14 Juli 2020 bertambah sembilan orang sehingga totalnya menjadi 304 orang.
"Laporan kesembuhan kasus positif pada hari ini ada sembilan tambahan kasus sembuh," kata Juru Bicara Pemda DIY untuk Penanganan COVID-19 Berty Murtiningsih melalui keterangan resminya di Yogyakarta, Selasa (14/7).
BACA JUGA: Sandi Klaim Pemikiran Lumbung Pangan Nasional Idenya dan Prabowo
Berty mengatakan dari sembilan pasien sembuh itu, delapan di antaranya berasal dari Bantul yakni pasien kasus 340 berusia 30 tahun (perempuan), kasus 338 berusia 49 tahun (laki laki), kasus 337 berusia 17 tahun (laki-laki), kasus 336 berusia 26 tahun (perempuan).
Pasien asal Bantul lainnya yakni kasus 335 berusia 51 tahun (perempuan), kasus 331 berusia 70 tahun (perempuan), pasien kasus 326 berusia 34 tahun (perempuan) serta kasus 339 berusia 45 tahun (laki-laki).
BACA JUGA: Polri Temukan 55 Kasus Penyelewengan Dana Bansos Corona
Adapun pasien sembuh asal Sleman yakni pasien kasus 334 berusia 40 tahun (perempuan).
Selain itu, ia juga mencatat penambahan pasien terkonfirmasi positif COVID-19 sebanyak delapan orang sehingga total kasus positif hingga 14 Juli 2020 menjadi 387 kasus.
BACA JUGA: Update Corona 14 Juli 2020: Jatim Lagi, Ya Ampun
Ia menyebutkan dari delapan pasien positif COVID-19 itu, empat di antaranya berasal dari Bantul yakni kasus 383 berusia 36 tahun (perempuan) memiliki riwayat kontak kasus 359, kasus 386 berusia 39 tahun (laki-laki) riwayat kontak kasus 344, kasus 387 berusia 51 tahun (laki-laki) hasil tracing kasus 355, kasus 388 berusia 59 tahun (laki-laki) hasil tracing kasus 355.
Tiga pasien lain berasal dari Sleman yakni kasus 384 berusia 42 tahun (laki-laki) riwayat dari Balikpapan, kasus 389 berusia 60 tahun (laki-laki) dan kasus 390 berusia 26 tahun yang masih dalam penelusuran kontak, serta satu pasien asal Kulon Progo yakni pasien kasus 385 berusia 47 tahun dengan riwayat kontak masih dalam penelusuran.
Selain itu, Berty juga mencatat seorang PDP meninggal dalam proses laboratorium dan sudah di-swab yakni pasien perempuan berusia 61 tahun asal Kota Yogyakarta dengan riwayat penyakit diabates mellitus.
Berdasarkan data dari rumah sakit rujukan, ia mencatat total orang dalam pemantauan (ODP) di DIY hingga Selasa mencapai 8.020 orang, pasien dalam pengawasan (PDP) yang sudah diperiksa terkait dengan COVID-19 (dengan tes usap) tercatat 2.031 orang.
Dari jumlah PDP tersebut, 1.515 orang di antaranya dinyatakan negatif corona, 387 orang positif di mana 304 orang di antaranya sembuh, dan sepuluh meninggal, sedangkan yang masih menunggu hasil 129 orang dengan 27 orang di antaranya telah meninggal. (antara/jpnn)
Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:
Redaktur & Reporter : Fajar W Hermawan