Pasokan Gas Belum Aman

Kamis, 25 Maret 2010 – 18:01 WIB

JAKARTA--Pemerintah menjamin pasokan gas hingga akhir tahun 2010 untuk sektor industri, sudah amanNamun Menteri Perindustrian, MS Hidayat, mengatakan bahwa hal tersebut masih belum membuat pemerintah tenang

BACA JUGA: FHA 2010 Target Pecahkan Rekor

Karena pasokan gas untuk jangka menengah dan jangka panjang, masih belum aman.

''Untuk jangka pendek suplai gas ke sektor industri sudah beres
Yang menjadi masalah saya sekarang adalah untuk jangka menengah dan jangka panjang

BACA JUGA: Ajang Pembuktian Ekonomi Asia Pulih

Karena di situ nanti ada begitu banyak sektor industri, termasuk bagaimana saya mau revitalisasi industri pupuk kalau tidak ada suplai gas yang cukup,'' kata MS Hidayat kepada wartawan, Kamis (25/3) di Hotel Shangrila Jakarta.

Tidak mau hanya puas pada jaminan jangka pendek, MS Hidayat pun mengagendakan segera bertemu dengan Menteri Koordinator Perekonomian Hatta Radjasa untuk membahas pasokan gas jangka menengah dan jangka panjang
Karena hal ini berkaitan dengan kepastian sektor industri setelah tahun 2010.

''Kita akan bertemu dengan menteri koordinator, khusus membahas suplai gas uuntuk industri jangka menengah dan panjang

BACA JUGA: 700 KK di Rel KA akan Direlokasi

Pak Hatta sudah setuju bahwa dia akan memperjuangkan industri mendapatkan pasokan gas yang cukup,'' kata MS Hidayat.

Sebelumnya, Menko perekonomian Hatta Radjasa mengatakan bahwa beberapa sektor industri memang sempat mengeluhkan perihal jaminan pasokan gasPemerintah pun telah melakukan berbagai upaya agar sektor industri khususnya yang berkaitan dengan sektor publik tidak terganggu hanya karena pasokan gas yang berkurang dari kebutuhan.

''Kita akan lakukan prioritas dan lakukan berbagai cara agar pasokan gas ini amanSektor industri yang berkaitan dan berdampak pada publik, akan kita jamin mendapat pasokan gas yang cukup hingga akhir tahun ini,'' kata Hatta(afz/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Tiap Tahun, Diperlukan Pembangkit 3.000 MW Listrik


Redaktur : Soetomo Samsu

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler