JAKARTA- Tak ada libur bagi pemain timnas seusai menelan kekalahan melawan Malaysia pada 26 Desember laluFirman Utina dkk langsung melakoni latihan kembali di lapangan C, Senayan, kemarin sore (27/12)
BACA JUGA: Tiada Rona Kecewa di Wajah Punggawa
"Saya sangat senang pemain langsung bisa mengembalikan mood-nyaPria asal Austria tersebut terlihat sangat serius melatih para pemain
BACA JUGA: Serahkan Bonus Rp75 Juta Bagi Peraih Emas ABG
Dia membagi latihan menjadi dua kelompok dengan memberi menu yang berbedaBACA JUGA: Kawasan GBK Steril dari Kendaraan Penonton
Namun, yang diincar dari program latihannya adalah untuk menaikkan konsentrasi pemain.Sedangkan pemain yang tidak menjadi starter dilatih lebih keras dengan memberikan menu latihan game kecilDia menjelaskan jika latihan tersebut untuk melatih kemampuan mereka dalam urusan menjebol gawang lawanKarena itu, saat latihan pemain di bagi menjadi tiga orang per-kelompok dan ditugaskan untuk menjebol gawang dari kerjasama yang mereka lakukan
Latihannya pun cukup sulit karena setiap kelompok hanya diberikan satu kali kesempatan mendapat bola untuk menjebol gawangJika gagal, maka mereka langsung menjadi pemain yang harus mendapatkan bola dan harus berbalik berusaha melakukan pressingRupanya Riedl berusaha untuk meminkan strategi dengan tekanan tinggi dan tidak memberikan ruang terhadap terhadap lawan di setiap sisi lapangan.
Riedl juga menjelaskan bahwa Strategi dan formasi yang akan dia gunakan pada pertandingan final second leg pasti berbedaSebab, dia mengincar kemenangan yang besarSelain itu, materi pemain yang akan diturunkan juga pasti berbeda.
Itu karena Oktovianus Maniani dipastikan tidak turun akibat terkena hukuman akumulasi kartu pertandingan dan harus absenSebagai gantinya dia akan menempatkan Arif Suyono di posisi yang ditinggalkan oleh Okto
Di lini depan, besar kemungikinan Riedl juga menurunkan pemain yang berbeda karena striker saat leg pertama lalu, Yongki Aribowo, kondisinya masih kurang baikDia sempat mengalami cedera di lututnya setelah berkali-kali dilanggar oleh para pemain Malaysia.
Sayang, saat ditanya lebih detail tentang pemain dan formasi yang akan diterapkan, pelatih asing tersebut bungkamDia tidak bisa memparkan karena masih akan melakukan analisa bersama dengan tim pelatih sebelum memastikan racikan strateginya itu"Yang jelas kami tidak ingin berpikir berapa jumlah golYang pentingh cetak satu gol dulu di awal-awalSetelah itu kita lihat apa yang akan terjadiDukungan suporter bisa memberikan motivasi dan merubah keadaanSemuanya masih mungkin," paparnya
Sementara itu, kepada wartawan sebelum balik ke Jakarta kemarin pagi Ketua Umum PSSI Nurdin halid mengatakan peluang Indonesia menjadi juara masih terbukaMenurut NUrdin, bermain di partai penentuan timnas Merah Putih akan habis-habisan"Peluang untuk menang 4-0 atau mengulang hasil 5-1 masih serba mungkin," kata Nurdin(aam/ali)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Suporter Garuda Tetap Setia
Redaktur : Tim Redaksi