jpnn.com - JAKARTA -- Markas Besar Kepolisian RI menyatakan Siaga I Korps Brimob Polri merupakan kesiapan internal personel elit Korps Bhayangkara itu.
Siaga I itu dilakukan untuk mengantisipasi terhadap gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat di wilayah Indonesia.
BACA JUGA: Lihat, Sembilan Wanita Cantik Deklarasi Menjadi Gadis Ahok
"Itu untuk internal Brimob dalam rangka kesiapan personel jika sewaktu-waktu diperlukan," kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat Polri Brigadir Jenderal Agus Rianto, Sabtu (29/10) saat dikonfirmasi.
Dia menegaskan, status Siaga I itu hanya untuk kesiapan Korps Brimob saja, bukan Polri secara keseluruhan.
BACA JUGA: Warga Beri Sambutan Hangat, Mas Agus Semakin Semangat
"Hanya untuk memudahkan dalam kesiapan personel Brimob saja," jelas jenderal bintang satu ini.
Sebelumnya beredar surat nomor B: B/ND-35/2016/Korbrimob tanggal 28 Oktober 2016 perihal Pemberitahuan Siaga yang ditandatangi Wakil Komandan Korps Brimob Polri Brigjen Anang Revandoko.
BACA JUGA: Deklarasi Kampanye Damai Pilkada DKI Dianggap Mubazir
Surat pemberitahuan siaga itu ditujukan kepada jajaran internal Brimob, seperti para Asisten, Danmen, Kasi Korbrimob dan ditembuskan kepada Komandan Korps Brimob Polri Irjen Murad Ismail.
“Sehubungan dengan hal tersebut di atas, disampaikan kepada para As/DAN/KA bahwa dalam rangka mengantisipasi gangguan kamtibmas di seluruh wilayah NKRI dan mengantisipasi perkembangan situasi di lapangan, maka perlu DINYATAKAN SIAGA I, diulang kembali DINYATAKAN SIAGA I. Pelaksanaan Siaga I terhitung mulai Jumat 28 Oktober 2016 sampai dengan ada pencabutan,” begitu isi surat yang beredar di kalangan wartawan, Sabtu (29/10).
Disebutkan juga dalam surat itu bahwa sejumlah pasukan Brimob Polri BKO Polda Metro Jaya sudah berada di Jakarta Jumat 28 Oktober 2016 dan paling lambat Minggu 30 Oktober 2016. (boy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ahok-Djarot Batal Datang, Pengurus Sekolah Sungai Komentar Begini
Redaktur : Tim Redaksi