jpnn.com, XINJIANG - Pasukan paramiliter Tiongkok mengelar latihan anti-teror di ketinggian Pegunungan Pamir, Xinjiang, wilayah yang menjadi rumah bagi ratusan juta muslim Uighur. Video latihan tersebut ditayangkan televisi milik pemerintah, Kamis (12/12).
Latihan tersebut dilakukan di ketinggian 4.000 meter dan berlangsung selama tujuh hari tujuh malam. Personel paramiliter digembleng dengan latihan mendaki gunung, menyeberangi sungai es dan menggunakan drone untuk melumpuhkan penjahat.
BACA JUGA: Muslim Uighur Xinjiang Mengaku Diselamatkan Program Pemerintah Tiongkok
Video tersebut memperlihatkan pasukan mengepung sebuah gubuk tempat tersangka bersembunyi, kemudian mulai memberondong peluru ketika ia lari keluar. Latihan tersebut bertujuan agar memungkinkan pasukan dapat melewati kondisi rumit, liar dan asing.
Tiongkok menyalahkan kelompok separatis atas kerusuhan di Xinjiang selama beberapa tahun terakhir. Namun, kelompok HAM dan orang-orang terasingkan menilai penindasan terhadap muslim Uighur di Xinjiang adalah penyebab kerusuhan sesungguhnya.
BACA JUGA: DPR Amerika Bela Uighur, Komunitas Muslim Xinjiang Malah Sewot
PBB dan kelompok HAM memperkirakan bahwa antara 1 juta hingga 2 juta orang, yang mayoritas di antaranya adalah etnis Uighur, ditahan di sejumlah kamp dengan dalih deradikalisasi. Beijing mengklaim tidak adanya aksi teror di Xinjiang selama tiga tahun terakhir merupakan bukti dari keberhasilan program tersebut. (ant/dil/jpnn)
BACA JUGA: DPR Amerika Setujui Legislasi Pro-Muslim Uighur
Redaktur & Reporter : Adil