Pasukan TNI-Polri Terus Bergerak, KKB Pimpinan Nau Waker Terdesak, Mengamuk di Beoga

Jumat, 09 April 2021 – 05:42 WIB
Prajurit TNI terlibat kontak tembak dengan Kelompok Sipil Bersenjata (KSB) pada Minggu dini hari (28/2/2021) sekitar pukul 00.15 WIT, di Distrik Hitadipa, Kabupaten Intan Jaya, Papua. Ilustrasi. Foto: Puspen TNI

jpnn.com, JAKARTA - Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) pimpinan Nau Waker saat ini posisinya sudah terdesak sehingga lari ke daerah Beoga, Kabupaten Puncak, Papua.

Kasatgas Humas Operasi Nemangkawi Kombes Pol M Iqbal Alqudussy mengatakan, pasukan TNI-Polri terus bergerak memburu KKB pimpinan Nau Waker yang telah menembak seorang guru dan membakar sejumlah sekolah di Distrik Beoga.

"TNI-Polri akan terus bergerak, segera mungkin untuk mengejar KKB. Di mana TNI-Polri telah berhasil kuasai wilayah Waker di Intan Jaya kemarin," kata Kombes Pol M Iqbal Alqudussy dalam keterangan tertulis yang diterima ANTARA di Jakarta, Kamis.

BACA JUGA: Merdeka! Merah Putih Berkibar di Distrik Tembagapura Papua, KKB jangan Macam-macam

Menurut Iqbal, saat ini Nau Waker dan kelompoknya diduga kuat sedang menuju Ilaga, Kabupaten Puncak. Nau merupakan bawahan dari pimpinan KKB, Guspi Waker.

Iqbal mengatakan, KKB kelompok Waker diduga lari ke daerah Beoga karena posisinya terdesak oleh aparat TNI-Polri.

BACA JUGA: Ali Kabiay: OPM Sudah Punah, KKB Mulai Terdesak

Selain melakukan pembakaran tiga sekolah, Nau dan komplotannya juga melakukan pemerasan terhadap warga Beoga.

Iqbal mengatakan Nau Waker telah masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) Polres Mimika tahun 2018 karena sederet kasus kejahatan yang telah dilakukannya.

BACA JUGA: 11 Fakta Menarik RANS Cilegon FC, Simak Pernyataan Raffi Ahmad, Ada soal Uang

"Pada 2018, Guspi Waker memberi perintah kepada Nau Waker untuk melakukan penembakan di Mile 69 PT Freeport Indonesia di Tembagapura, dengan kerugian barang 1 buah kendaraan WLP," kata Iqbal.

"Polri telah melakukan uji laboratorium balistik terhadap senjata jenis steyer yang di gunakan oleh Nau Waker," ujar Iqbal menambahkan.

Sebelumnya diberitakan, terjadi penembakan terhadap warga sipil Oktovianus Rayo (42), seorang guru yang tinggal di Kampung Julukoma, Distrik Beoga, Kabupaten Intan Jaya, Papua, Kamis, pada pukul 09.30 WIT.

Guru tersebut tewas setelah ditembak sebanyak dua kali oleh KKB yang masuk ke dalam kios rumahnya.

Selain itu KKB pimpinan Nau Waker juga melakukan tindakan kriminal, membakar SD, SMP, SMA di wilayah Kampung Julukoma, Distrik Boega, Kabupaten Puncak, Papua, pada sore harinya.

Perbuatan itu dilakukan Nau Waker dan anggotanya setelah diburu pasukan gabungan TNI-Polri dalam Operasi Nemangkawi di Intan Jaya. (antara/jpnn)


Redaktur & Reporter : Soetomo

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag
KKB   KKB Menembak Guru   Papua   TNI   Beoga  

Terpopuler