jpnn.com, SURABAYA - Patung boneka Squid Game di Jalan Tunjungan, Surabaya dibongkar petugas BPB Linmas, Satpol PP, dan aparat kepolisian pada Minggu (10/10) malam.
Pembongkaran dilakukan lantaran patung boneka tersebut mengundang kerumunan di wilayah setempat.
BACA JUGA: Boneka Squid Game Muncul di Surabaya, Masyarakat Heboh
Sebab, banyak pengguna jalan yang berhenti untuk berfoto-foto di sekitar patung boneka Squid Game itu.
Kepala BPB Linmas Surabaya Irvan Widyanto membenarkan bahwa patung boneka tersebut menyebabkan kerumunan di sekitar lokasi.
BACA JUGA: Terjemahan Squid Game di Netflix Bikin Warga Korsel Sewot
"Segala sesuatu yang berpotensi menimbulkan kerumunan dan berdampak pada ketentraman serta ketertiban masyarakat, kami antisipasi," kata Kepala BPB Linmas Surabaya Irvan Widyanto saat dikonfirmasi, Senin (11/10)
Menurut Irvan, pemasangan patung boneka Squid Game tersebut juga tidak berizin.
BACA JUGA: Viral, Curhat Pedagang Ikan Jadi Korban Tabrak Lari di PIK, Mengharukan
Pihaknya berencana melakukan pemanggilan terhadap pemilik patung yang terletak di area Resto Tunjungan 39 itu.
"Kami tanya mereka (pemilik restoran) tidak berizin sama sekali, hari ini akan dipanggil satpol," jelasnya.
Sebelumnya, pemilik restoran bernama Deryan mengatakan bahwa pemasangan patung boneka Squid Game itu untuk mengenalkan usaha barunya yang segera diresmikan.
Dia mendirikan patung boneka Squid Game lantaran serial Squid Game tengah meraih popularitas.
"Ini untuk hiburan masyarakat sekaligus mengenalkan restoran baru saya," beber Deryan baru-baru ini. (mcr12/jpnn)
Redaktur : Dedi Yondra
Reporter : Arry Saputra