Paus Fransiskus telah menerima pengunduran diri Uskup Agung Adelaide Philip Wilson pejabat tertinggi di kalangan gereja Katolik yang dinyatakan bersalah menutupi kasus pelecehan seksual terhadap anak-anak.
Sejauh ini memang sudah ada tekanan kuat agar Philip Wilson mengundurkan diri dari jabatannya, dengan Perdana Menteri Australia Malcolm Turnbull dan pemimpin politik lainnya menyerukan agar dia berhenti dari jabatannya.
BACA JUGA: Australia Polisikan Saksi Kasus Spionase Australia Di Timor Leste
Bulan Mei lalu, Wilson dinyatakan bersalah oleh pengadilan di kota Newcastle menutup-nutupi kasus pelecehan seksual terhadap anak-anak yang dilakukan oleh pastor pedofil Jim Fletcher yang terjadi di tahun 1970-an.
Fletcher meninggal di penjara di tahun 2006.
BACA JUGA: Kamboja Siap Tampung Lebih Banyak Pengungsi Nauru
Dalam pernyataannya Konprensi Wali Gereja Katolik Australia mengatakan Wilson sudah 'memutuskan karena keputusan bersalahnya membuatnya tidak bisa melanjutkan tugasnya sebagai Uskup, karena itu berarti akan terus menyebabkan rasa sakit dan kekecewan bagi banyak orang, khususnya para korban, dan juga di Keuskupan Adelaide."
"Sementara proses peradilan masih berlanjut, keputusan Uskup Wilson adalah babak baru dalam cerita yang menyedihkan mengenai mereka yang dianiaya secara seksual oleh Jim Fletcher, dan kehidupan mereka yang berubah drastis karenanya." kata pernyataan Wali Gereja.
BACA JUGA: Tim Penyelidik Tidak Bisa Tentukan Penyebab Hilangnya MH370
"Keputusan ini akan membawa sedikit kelegaan bagi mereka di tengah rasa sakit yang terus dirasakan."
Perdana Menteri Australia Malcolm Turnbull mengatakan bahwa pengunduran diri ini sedikit terlambat.
"Saya menyambut pengunduran diri Philip Wilson sebagai Uskup Agung Adelaide hari ini, yang merupakan jawaban dari seruan banyak orang termasuk saya, agar dia mengundurkan diri." kata Turnbull hari Senin (30/7/2018) malam.
Lihat berita selengkapnya dalam bahasa Inggris di sini
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kebanyakan Selfie Mematikan di Dunia Disebabkan Tenggelam