jpnn.com - JAKARTA – Lembaga Karate-Do Indonesia (Lemkari) mengadakan latihan bersama majelis sabuk hitam (MSH) seluruh Indonesia.
Latihan ini dalam rangka memantapkan konsolidasi karateka, serta me-refresh teknik dasar karate.
BACA JUGA: Beach Woodball Lengkapi Target Indonesia di ABG
"Pertemuan ini memantapkan konsolidasi karateka Indonesia. Saya juga ingin mengenalkan dojo Lemkari di kantor Kemenpan," kata Ketua Umum PB Lemkari Yuddy Chrisnand di Jakarta, Minggu (2/10).
Yuddy meminta kepada seluruh karateka di Indonesia, untuk membangun solidaritas dan kebersamaan, dalam mencapai puncak prestasi tertinggi untuk mengembalikan kejayaan karate Indonesia.
BACA JUGA: Kehilangan Dua Pemain Asing, Mamak Tak Pusing
Dia juga meminta beberapa daerah untuk membangun dojo-dojo atau cabang-cabang Lemkari.
"Adanya Lemkari ini kesediaan kita untuk berbuat, melakukan sesuatu, dan tradisi melaksanakan karate. Pesan yang paling penting yaitu kembangkan persaudaraan, kedepankan sportifitas dan persetauan agar tidak ada lagi konflik," papar Yuddy.
BACA JUGA: Ini Perkiraan Starting XI Sriwijaya FC Vs Bhayangkara FC
Ketua Bidang Pembinaan dan Prestasi, Willem Mantiri menambahkan, latihan bersama yang diinisiasi PB Lemkari merupakan sarana untuk me-refreshing teknik karate di Indonesia. Menurutnya, saat ini banyak gerakan di luar standar dasar karate.
"Pertemuan ini untuk seluruh majelis sabuk hitam. Artinya, dengan berkembangnya karate perlu ada pertemuan refreshing untuk perbaiki gerakan dasar karate, setidaknya pondasi awalnya harus kokoh," kata Mantiri.
Dikatakan, saat ini ilmu karate sudah sangat berkembang. Namun, para karateka harus memahami ilmu dasar dari karate.
"Karena sudah berkembang kita harus maju, kalau tidak maju berhenti saja. Kalau mau menang latihanlah mati-matian dan tidak keluar pada nilai dasar. Karate itu seperti teknologi, harus berkembang dan mudah-mudahan atlet-atlet ini mendunia," ungkap Mantiri. (esy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Tanpa Kekuatan Penuh, Laskar Wong Kito Tetap Mengerikan
Redaktur : Tim Redaksi