jpnn.com, JAKARTA - Persatuan Bangsa-Bangsa (PBB) menggandeng BAZNAS untuk membantu kebutuhan 2,2 juta pengungsi Palestina yang bermukim di Yordania.
Hal tersebut diungkap dalam pertemuan Agensi Pekerjaan dan Pemulihan PBB untuk Pengungsi Palestina atau The United Nations Relief and Works Agency for Palestine Refugees in the Near East (UNRWA) dengan delegasi BAZNAS di Amman, Yordania, Rabu (3/5).
BACA JUGA: PBB Tak Pernah Bicarakan Pilpres dengan Gerindra
Director of UNRWA Operations Jordan, Roger Davies berharap BAZNAS dapat menjalin kerjasama dengan UNRWA untuk membantu pengungsi.
"Anggaran UNRWA telah berkurang sangat jauh dari tahun sebelumnya karena berbagai isu, sedangkan kebutuhan pengungsi sangat besar," katanya dalam siaran tertulisnya, Jumat (4/5).
BACA JUGA: BPJS Ketenagakerjaan Gandeng BAZNAS Bantu Mustahik
Dia mengatakan, para pengungsi di Palestina masih membutuhkan bantuan seperti kesehatan, pendidikan keahlian serta microfinance.
Menjelang Bulan Ramadan seperti saat ini, mereka juga membuat kebutuhan para pengungsi meningkat.
BACA JUGA: Zakat Bisa untuk Advokasi Pekerja Migran
"Kami berharap BAZNAS dapat membantu kebutuhan pengungsi Palestina di Yordania yang saat ini jumlahnya mencapai 2,2 juta jiwa," ucapnya.
Deputi BAZNAS, Arifin Purwakananta yang memimpin delegasi BAZNAS dalam kunjungan tersebut menyambut baik kerjasama ini.
“BAZNAS tengah menyiapkan program pendidikan dan kesehatan bagi pengungsi Palestina. Selain itu, bantuan juga disiapkan kepada para pengungsi untuk mendukung ibadah Ramadan,” katanya.
Delegasi BAZNAS juga langsung menemui para pengungsi Palestina dan berkunjung ke klinik UNRWA di pinggiran Kota Amman Yordania Kamis (3/5) waktu setempat. (mg7/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kader Berloncatan ke PBB, PPP: Mereka Caleg Gagal
Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh