jpnn.com, JAKARTA - Pengurus Pengurus Pusat Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI) akan mencoret 20 atlet dari pemusatan latihan nasional (pelatnas).
“Selain tidak berprestasi, kami juga melihat faktor umur. Berapa lama di pelatnas dan prestasi apa yang sudah dicapai, itu jadi patokan," kata Kepala Bidang Pembinaan Prestasi (Kabid Binpres) PBSI Susi Susanti, Senin (26/12).
BACA JUGA: Taufik Hidayat dan Verawaty Fajrin Kritik PBSI
Meski demikian, Susi masih belum bersedia membeberkan nama atlet yang terdegradasi.
Sebab, dirinya masih menunggu persetujuan Ketua Harian PBSI Alex Tirta.
BACA JUGA: 8 Klub Berebut Piala Liem Swie King dan Susi Susanti
Selain mendegradasi atlet pelatnas, PBSI juga berencana mempromosikan 100 atlet.
Tidak hanya yang berstatus magang, tapi juga yang naik kasta sebagai penghuni pelatnas.
BACA JUGA: Tiongkok Pertahankan Gelar Kejuaraan Dunia Junior
Menurut Susi, promosi dan degradasi diharapkan membawa angin segar.
Apalagi, PBSI berencana mengatur strategi baru demi mencapai hasil maksimal di Asian Games 2018 Jakarta-Palembang.
"Untuk promdeg akan kami segera umumkan. Surat keputusan (SK) pelatnas hampir 90 persen. Sekarang yang ada baru promosi," kata Susi. (bam)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ketika Pebulu Tangkis Afrika Selatan Ketemu Nasi Kuning
Redaktur & Reporter : Ragil