PD Undang Jokowi ke Rapimnas Bukan untuk Berikan Dukungan

Jumat, 09 Maret 2018 – 14:37 WIB
Wakil Ketua Komisi VII DPR Herman Khaeron. Foto: dokumen JPNN.Com

jpnn.com, JAKARTA - Partai Demokrat (PD) mengundang Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk membuka rapat pimpinan nasional (rapimnas) partai pimpinan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) itu di Sentul, Bogor, Jawa Barat, Sabtu (10/3). Namun, undangan ke Jokowi bukan berarti PD hendak mendeklarasikan mantan gubernur DKI itu sebagai calon presiden pada Pemilu 2019.

Ketua DPP PD Herman Khaeron memastikan tidak ada deklarasi capres dalam rapimnas partainya yang mengundang Jokowi. “Tidak ke arah sana ya (deklarasi). Konteksnya (Rapimnas) adalah konsolidasi partai," ujar Herman di gedung DPR, Jakarta, Jumat (9/3). 

BACA JUGA: Pak Jokowi yang Membuka, SBY dan AHY Berpidato

Dia menegaskan, PD mengundang Jokowi sebagai presiden. Menurut Herman, kehadiran Jokowi di acara besar partai politik juga sudah menjadi kelaziman.

"Saya kira itu kelaziman. Jadi apakah deklarasi atau tidak saya kira tidak ada, di dalam susunan acara (rapimnas) tidak ada," ungkap Herman. 

BACA JUGA: Gerindra Kantongi Nama Gatot dan Anies buat Cawapres Prabowo

Legislator yang akrab disapa dengan panggilan Kang Hero itu menegaskan, Rapimnas PD difokuskan pada konsolidasi untuk memenangi Pemilihan Umum (Pemilu) 2019.  "Adapun acara yang lebih substantif adalah konsolidasi internal untuk menuju pemenangan Pemilu 2019 dalam perspektif mendekatkan diri kepada rakyat, lebih peduli, dan memberi solusi," kata Herman. (boy/jpnn)

BACA JUGA: Elektabilitas Jokowi Tinggi, Poros Ketiga Sulit Terealisasi

BACA ARTIKEL LAINNYA... Gaji Presiden RI Bakal Tembus Rp 553 Juta per Bulan


Redaktur & Reporter : Boy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler