jpnn.com, JAKARTA - Wakil Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Ahmad Basarah memastikan pihaknya akan memberi sanksi kepada kader yang membelot.
Hal ini menyusul adanya oknum kader Golkar yang mendeklarasikan dukungan dengan mengatasnamakan Golkar Prabowo - Sandi (Go Prabu).
BACA JUGA: Waspada! Semua Daerah Rawan Politik Uang Selama Pemilu 2019
"Kalau di PDI Perjuangan aturan mainnya jelas, seluruh kader partai wajib hukumnya mendukung dan bakal menyukseskan agenda yang telah ditetapkan secara resmi oleh partai," kata Basarah di Museum Kebangkitan Nasional, Jakarta Pusat, Selasa (25/9).
Dia melanjutkan, jika kader partai yang membelot merupakan calon anggota dewan, maka partai akan mencabut pencalonannya. Bahkan, sanksi terberat bisa dicopot status keanggotaannya. "Itu aturan main yang berlaku di internal PDIP," terang dia.
BACA JUGA: Alasan Kirana Larasari Putuskan Nyaleg via PDIP
Meski demikian, Basarah enggan mengomentari sikap oknum caleg Golkar mendukung kubu lawan. Basarah menyadari hal itu bagian dari dinamika politik.
"Apa yang terjadi dalam dinamika Partai Golkar itu menjadi ranah DPP Golkar. Kami tidak dalam posisi memberikan penilaian terhadap dinamika yang terjadi di tubuh Partai Golkar," pungkas Basarah. (tan/jpnn)
BACA JUGA: Prajurit TNI-Polri Harus Menjamin Keamanan Jelang 2019
BACA ARTIKEL LAINNYA... Simak Nih, Tujuh Seruan MUI pada Masa Kampanye Pemilu 2019
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga