JAKARTA - DPP PDI Perjuangan membantah anggapan bahwa partai pimpinan Megawati Sorkarnoputri itu hanya setengah-setengah memberikan dukungan kepada pasangan Jokowi-Ahok dalam Pemilukada DKI Jakarta. Sekjen PDI Perjuangan, Tjahjo Kumolo, menegaskan bahwa seluruh mesin partai dikerahkan demi memenangkan Jokowi-Ahok.
Bantahan itu disampaikan Tjahjo guna menanggapi anggapan bahwa Jokowi-Ahok dianaktirikan oleh DPP PDIP. "Kalau dianggap tidak mendukung, saya kira tidak seperti itu," kata Tjahjo di Jakarta, Selasa (26/6).
Dipaparkannya, seluruh fungsionaris DPP PDIP maupun anggota DPR dari PDIP juga punya binaan hingga tingkat Pengurus Anak Cabang (PAC). "Mayoritas juga membantu dana," kata mantan Ketua Fraksi PDIP DPR.
Lebih lanjut Tjahjo mengatakan, demi memenangkan Jokowi-Ahok pula Megawati akan tampil sebagai juru kampanye bagi pasangan cagub yang diusung PDIP dan Gerindra itu. Megawati, kata Tjahjo, akan hadir di kampanye putaran terakhir Jokowi-Ahok di Istora Senayan pada 1 Juli mendatang.
"Ibu Megawati akan hadir di kampanye terakhir di Istora. Ibu juga akan keliling dengan Mobil Si Doel (oplet dalam serial sinetron Si Doel Anak Sekolahan)," pungkasnya.
Sebelumnya diberitakan, pengurus DPD DKI Jakarta yang terlibat dalam tim kampanye Jokowi-Ahok mengeluhkan minimnya dukungan dari pengurus DPP. Kader PDIP yang minta dirahasiakan namanya itu menuding fungsionaris DPP PDIP hanya setengah-setengah memberikan dukungan ke Jokowi.(ara/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Partai Islam Krisis Tokoh
Redaktur : Tim Redaksi