PDIP Ingin Lebih Cepat Umumkan Daftar Caleg

Pangkas Kader Pengkhianat dengan Psikotes

Sabtu, 16 Juni 2012 – 00:42 WIB

JAKARTA - PDI Perjuangan terus berupaya menggembleng kader-kadernya yang akan diusung sebagai calon legislatif (caleg) di seluruh tingkatan. Agar caleg yang diusung nanti benar-benar mumpuni sekaligus berintegritas, PDIP menggelar pendidikan dan latihan (diklat) kader dan psikotes.

Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Tjahjo Kumolo mengungkapkan, partai pimpinan Megawati Soekarnoputri itu memiliki 563 kader terbaik di seluruh Indonesia. Menurut Tjahjo, 563 kader itu akan mendapat tugas menggembleng kader-kader PDIP lainnya di 33 provinsi. "Juli nanti akan dilakukan diklat Kader Pratama," kata Tjahjo saat membuka acara Diklat Bidang Kaderisasi PDI Perjuangan, di Kantor DPP PDI Perjuangan, Lenteng Agung Jakarta Selatan, Jumat (15/6).

Tjahjo menambahkan, kader yang hendak maju sebagai caleg harus sudah menjalani diklat dan psikotes. Karenanya pada Juli mendatang jajaran DPP PDIP akan menjalani psikotes. Psikotes akan berlanjut ke DPD dan DPC.

Lantas apa pentingnya psikotes? "Psikotes untuk melihat punya niat jadi pengkhianat atau tidak, bisa sebagai kader atau pemain individual. Sehingga ketika ditugaskan partai bisa menjalankan ideologi partai," ucap mantan Ketua Fraksi PDIP DPR itu.

Selanjutnya pada bulan Agustus, daftar caleg PDIP baik untuk DPR, DPRD Provinsi maupun Kabupaten/Kota harus sudah selesai disusun. Untuk kursi DPR saja, kata Tjahjo, PDIP butuh 1120 caleg.

Rencananya, PDIP akan mengumumkan daftar calegnya pada Maret 2013 lengkap dengan daerah pemilihannya (dapil). "Sehingga ada waktu 1,5 tahun untuk turun ke dapil," sebut Tjahjo.(ara/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Wajar Secara Politis, Tapi Tetap Tak Etis


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler