JAKARTA--Fraksi PDI Perjuangan di DPR menunjukkan konsistensi sikapnya menolak kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM). Pagi ini, Jumat (30/3) FPDIP yang dipimpin sang Ketua Puan Maharani, meluncurkan buku berwarna merah berjudul 'Argumentasi PDI Perjuangan Menolak Kenaikan Harga BBM'.
Buku kecil itu dibagi-bagikan kepada Anggota Fraksi DPR, pers dan pengunjung rapat paripurna DPR, Jumat pagi. Kepada insan pers sebelum memimpin rapat internal di ruang rapat Komisi X, Gedung DPR, Puan mengatakan, ini bukan politik pencitraan tapi bentuk konsistensi memerjuangkan hak rakyat agar tidak terbebani.
"PDIP mencoba berjuang tidak hanya dengan kata-kata saja tapi menggunakan data, fakta dan tindakan riil. Ini salah bagian fungsi partai dalam mencerdaskan bangsa," urai anak Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri, itu.
Dijelaskan Puan, di dalam buku itu antara lain isinya adalah keterangan-keterangan dan data resmi yang dikeluarkan oleh pemerintah. Buku itu juga memuat data sensus nasional, data BPS, data World Bank dan hasil survei PDIP di wilayah Jabodetabek.
"Ini cara PDI Perjuangan agar sikapnya bisa dilihat masyarakat luas dan konstituen kami," ujar Puan Maharani.
Puan menjelaskan buku ini diterbitkan supaya semua pihak bisa memahami alasan kuat tolak kenaikan BBM. Minimal bagi warga PDI Perjuangan lebih memahami duduk persoalan sehingga dari jajaran atas sampai tingkat bawah sama suaranya
"Ini cara yang positif dalam berpolitik untuk mencerdaskan kehidupan berbangsa. Dalam buku ini murni soal argumentasi didasarkan atas fakta dan data," kata Puan.
Dijelaskan kembali, buku ini dibagi ke semua anggota fraksi PDIP. Agar saat reses nanti, lanjut dia, bisa menjelaskan alasan penolakan itu kepada publik secara komprehensif. Menurutnya, ini ibarat buku panduan bagi anggota fraksi maupun struktur partai dari tingkat pusat dan daerah.
"Kami membagi kepada para wartawan karena tentu saja akan membantu sosialisasikan sikap kita kepada masyarakat luas," harapnya.
Buku yang diterbitkan 28 Maret lalu itu dicetak sekitar 40.000 buku. Bila pada akhirnya harga BBM maka PDIP akan kembali melakukan survei mengenai dampak kenaikan harga BBM. (boy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Terapkan PT 5 Persen pada Pemilu 2019
Redaktur : Tim Redaksi